Rabu 15 Jan 2014 12:51 WIB

Bukti Cinta Rasulullah pada Anak-Anak

Rasulullah
Foto: fold3.com
Rasulullah

REPUBLIKA.CO.ID, Akhir-akhir ini, masih sering terdengar kasus kekerasan terhadap anak, baik oleh orang dewasa bahkan orangtuanya sendiri. Bentuknya beragam, mulai dari penelantaran anak, kekerasan di sekolah, hingga yang menyebabkan anak bunuh diri. Ini memprihatinkan. Tidak ada pembenar, dengan argumen apapun, yang membolehkan kekerasan pada anak-anak. Sehingga wajar bila pelakunya mendapatkan hukuman berat sesuai aturan yang berlaku.

Agama Islam memberikan perhatian besar dalam masalah ini. Kekerasan, secara fisik atau non fisik, kepada anak-anak sangat dilarang. Sebaliknya, orang dewasa terlebih orangtua harus bisa menjaga, melindungi serta mengayomi buah hatinya. 

Islam mengajarkan agar orangtua menjadi contoh dan teladan terbaik bagi anak-anaknya. Orangtua juga wajib menanamkan nilai-nilai agama kepada anak sehingga menjadi pribadi bertakwa.

Rasulullah SAW telah memberikan teladan tentang kasih sayang kepada anak-anak. Bahkan, Nabi akhir zaman itu dijuluki sebagai bapak para anak yatim. Banyak kisah yang menggambarkan besarnya kecintaan beliau kepada anak-anak. Suatu hari, Rasulullah harus memendekkan bacaan shalatnya ketika mendengar anak menangis. Nabi SAW juga pernah mengangkat anak yang jatuh di dekatnya ketika sedang khotbah.

Rasulullah pun selalu menghibur dan menggembirakan hati anak-anak. Bila datang seseorang membawa bingkisan berupa buah-buahan, maka yang pertama diberinya adalah anak-anak kecil yang kebetulan ada di majelis itu. Jabir bin Samurah, sahabat Nabi Muhammad SAW, mengatakan bahwa Rasulullah suka mengusap kepala anak-anak. Suatu ketika, dirinya pernah shalat bersama Rasulullah pada shalat Dhuhur.

Seusai shalat, Rasulullah keluar ke tempat keluarganya, dia pun keluar bersama Rasulullah. Rasulullah tampak menciumi anak-anaknya dan mengusap kedua pipi mereka satu per satu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement