Rabu 30 Oct 2013 15:33 WIB

Pakar: Batasi Tweet dan SMS pada Anak

Rep: mgrol21/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Anak gadget freak/ilustrasi
Foto: mnn.com
Anak gadget freak/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO – Penggunaan smartphone yang berlebihan pada anak dapat menimbulkan efek tidak baik. Untuk itu, dokter di Chocago mengimbau orangtua untuk membatasi penggunaan smartphone pada anak-anak.

Pembatasan itu  khususnya dalam bermain di situs jejaring sosial Twitter dan SMS.

Pakar pediatrik berkata orangtua harus menjauhkan smartphone dan laptopnya dari kamar tidur anak. Ini juga langkah untuk melindungi mereka dari kekerasan, cyberbullying, masalah sekolah, obesitas, kurang tidur, dan sejumlah masalah lainnya.

Media sosial memang penyebab  utama masalah ini, tapi “banyak orang tua yang tidak mengerti” dampak pemberitaan  media yang mungkin terjadi pada anak, kata Dr Victor Strasburger penulis utama dari kebijakan baru.

“Ini adalah abad ke-21 dan mereka perlu mengetahui hal ini,” ungkap Dr Strasburger seorang  pesialis kedokteran remaja University of New Mexico.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement