Home >> >>
Tolak Menyerah, Timnas U-19 akan Main Lebih Cepat
Sabtu , 11 Oct 2014, 11:13 WIB
Pesepakbola timnas U-19 Indonesia Ilham Udin Armaiyn (kanan) melewati hadangan pesepakbola timnas U-19 Uzbekistan Abdullaev Ibrokhim (kiri) di Stadion Thuwunna Youth Training Center Yangon, Myanmar, Jumat (10/10). (Antara/Andika Wahyu)

REPUBLIKA.CO.ID, YANGON - Timnas U-19 enggan mengibarkan bendera putih meskipun telah menderiita kekalahan 1-3 di laga perdana fase grup Piala Asia U-19. Skuat Garuda Jaya masih optimistis bisa memenuhi targetnya untuk menembus semifinal.

"Masih ada dua pertandingan tersisa di fase grup. Kami akan memaksimalkannya," kata Indra.

Sebagai pelatih, Indra mengaku tahu betul apa yang harus dilakukannya agar timnas U-19 bisa bermain lebih baik saat melawan Australia di Thuwunna Stadium, Yangon, Ahad (12/10).

Australia, kata Indra, memiliki karakter permainan yang tidak jauh berbeda dengan Uzbekistan. Tim asuhan Paul Okon tersebut bakal bermain kombinasi umpan-umpan pendek cepat dan crossing.

"Untuk mengantisipasinya, kita juga harus main cepat dan harus memenangkan penguasaan bola," kata Indra.

Timnas U-19 menempati posisi buncit Grup B setelah kekalahan ini. Sementara Australia berada pada posisi kedua dengan nilai satu disusul Uni Emirat Arab setelah kedua tim bermain imbang 1-1. Uzbekistan memuncaki Grup B dengan nilai tiga.


Redaktur : Israr Itah
Reporter : Satria Kartika Yudha
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar