REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Aburizal Bakrie mengajak rakyat Indonesia memilih partai politik yag berpengalaman dalam pemerintahan agar mampu membawa perubahan yang positif bagi Bangsa Indonesia.
Sebelum kampanye akbar di Lapangan Merdeka, Medan, Kamis, Ketua Umum Partai Golkar itu mengatakan faktor pengalaman itu dibutuhkan agar mampu mencari solusi dan kebijakan terhadap permasalahan bangsa.
Sedangkan untuk pemimpin, rakyat diharapkan dapat memilih sosok yang memiliki jejak rekam ("track record") yang baik agar mampu membuat keputusan yang baik pula. "Mari mencari pemimpin yang ber-'track record' baik," katanya.
Sebagai parpol yang berpengalaman, Partai Golkar menawarkan visi pembangunan Indonesia hingga 2045 untuk menciptakan kondisi bangsa yang lebih baik.
Salah satu kebijakan yang ditawarkan Partai Golkar adalah perubahan Undang-undang Dasar (UUD) 1945 yang menjadi pedoman dalam kehiduan berbangsa dan bernegara.
"Dengan adanya perubahan, UUU tidak lagi 'banci'," kata politisi yang sering dipanggil ARB itu.
Menurut dia, melalui perubahan UUD 1945, Partai Golkar juga menawarkan pemerintahan dengan sistem presidensial, bukan gabungan sistem preidensial dan parlementer.
Demikian juga dengan penentuan kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI sebagai lembaga tinggi negara atau lembaga tertinggi negara dengan segala fungsi dan kewenangannya.
Berbagai perubahan itu akan berdampak besar pada pembangunan yang dijalankan. "Jangan sangka perubahan sistem ketatanegaraan tidak membawa dampak pada pemeritahan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
