REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Tim Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD mengatakan, Prabowo tidak perlu berlatih dan akan siap langsung di arena debat.
"Karena kalau berdebat itu latihan dan didikte, itu seperti sandiwara akhirnya. Sehingga kami memutuskan Pak Prabowo jalan sendiri berdebat saja," kata dia.
Pada Ahad ini, Prabowo tengah bergerak ke Solo dalam rangka kampanye. Mahfud mengatakan, mantan Danjen Kopassus itu tidak perlu dikarantina untuk menghadapi agenda debat. Mahfud mengatakan, Prabowo tidak berlatih. "Perdebatan itu biasanya lebih lancar, lebih cair kalau dia dilepas tidak didikte-dikte. Jadi tidak grogi," ujar dia.
Mahfud mengatakan, Prabowo-Hatta akan menghadapi agend debat itu sesuai dengan visi misi yang telah disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurut dia, boleh saja secara visi misi tulisan ada yang sama dengan pasangan calon lain.
Namun ia mengatakan, dari tiga tema yang ada, Prabowo menguasai seluruh tema hingga tataran rinci uraian. "Kalau soal tulisan bisa saja sama saja dengan yang lain. Tapi bagaimana mengekspresikan, mengelaborasi, nantinya itu akan terlihat di situ. Siapa yang menguasai, siapa yang tidak," kata dia.
Juru debat nasional tim Prabowo-Hatta Ali Mochtar Ngabalin mengatakan, agenda debat penting untuk masyarakat. Ia mengatakan, masyarakat bisa melihat bagaimana pandangan para calon pemimpin dalam menghadapi masalah bangsa. Masyarakat pun dapat melihat kecermatan para calon pemimpin dalam debat nanti.
Ini, menurut dia, bisa menjadi masukkan masyarakat sebelum menentukan pilihan. Ali optimistis melihat kapasitas Prabowo dalam menghadapi agenda debat.
"Kami tidak ragu," ujar politisi Partai Golkar itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
