Senin 17 Feb 2014 14:28 WIB

Waduh, Pemilu Tinggal Dua Bulan DPT Papua Belum Direkap

Rep: Bambang Noroyono / Red: Muhammad Fakhruddin
Warga melihat daftar pemilih tetap (DPT) di kelurahan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (29/10).
Foto: Prayogi/Republika
Warga melihat daftar pemilih tetap (DPT) di kelurahan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (29/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua provinsi paling timur di Indonesia, yakni Provinsi Papua dan juga Papua Barat belum memberikan rekapitulasi sementara jumlah daftar pemilih tetap (DPT).

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ferry Kurnia Rizkiansyah mengatakan, jumlah rekapitulasi akhir DPT nasional masih tetap.''Soal DPT akan diumumkan nanti setelah adanya konsolidasi data dari seluruh wilyah,'' kata dia, saat ditemui di Gedung KPU, Jakarta, Senin (16/2).

Ferry mengungkapkan, jumlah DPT hasil rekapitulasi terakhir, masih tetap.KPU sudah melakukan rekapitulasi DPT dari hasil penyempurnaan data pemegang hak suara terdaftar secara nasional untuk pemilu 2014, setidaknya tiga kali. Hasilnya, mengalami penurunan angka pemilih. Semula, 4 Desember KPU mengacu pada angka jumlah DPT sebanyak 186. 172.356 pemilih.

Akan tetapi, angka tersebut mengalami revisi dan penyempurnaan per 23 Januari 2014. Dikatakan, rekapitulasi bulan lalu itu terdapat penurunan angka jumlah DPT. Data KPU per Januari, jumlah DPT sebanyak, 185. 813.540 pemilih.

Namun, Februari awal, persisnya saat Sabtu (8/2), Ferry mengatakan, KPU kembali melakukan cek data DPT.Kata dia, rekapitulasi Februari menyisakan angka DPT yang tidak ber-Nomor Induk Kependudukan (NIK). Dari jumlah DPT tak ber-NIK, KPU mencatat sebanyak 2,1 juta penduduk tak ber-NIK.

Angka tersebut menurun, dari sebelumnya, yang berjumlah 10,4 juta pemilih pada 2013, dan 3,3 juta pemilih per Januari 2014. NIK adalah catatan adminsitratif kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

NIK menjadi salah satu syarat pemilih sah yang terletak di identitas kependudukan atau E-KTP. Jumlah tak ber-NIK adalah suara riil masyarakat yang sebenarnya punya hak untuk memilih.Dari hasil tersebut, diterangkan dia, dua provinsi di wilayah Papua belum terdata lengkap.

Ferry tidak memberikan angka jumlah DPT pasti di Bumi Cenderawasih itu. Hanya saja, dia memberi jaminan, jumlah DPT final akan rampung pada 14 hari sebelum pileg 9 April nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement