REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Hotel Horison Urip Sumuharjo Yogyakarta melakukan rebranding dengan berganti menjadi Grand Kangen Urip Sumoharjo, Selasa (22/12). Melalui rebranding ini, diusung tema 'Reborn to Rebound'.
Dalam kegiatan rebranding tersebut, juga sebagai peringatan ulang tahun Grand Kangen Urip Sumoharjo yang kelima. "Di usia yang kelima mengusung tema Reborn to Rebound, yang punya makna lahir kembali untuk melambung tinggi," kata General Manager Grand Kangen Urip Sumoharjo, Abdul Rozaq Trenggono.
Ia mengatakan, penggantian nama diambil dari penjabaran makna cinta. Cinta sendiri, katanya, bermakna jujur, ikhlas, komitmen rindu, atau kangen. "Kita mengambil salah satunya yaitu kangen," ujarnya.
Sementara, grand diartikan sebagai besar atau tinggi. Sehingga, katanya, nama dari hotel ini dapat diartikan sebagai rasa kangen yang besar untuk kembali ke hotel tersebut. "Kangen yang teramat besar dan tinggi kembali ke hotel ini dan kembali lagi ke kota tercinta (Kota Yogyakarta)," kata dia.
Diharapkan, di usainya yang kelima ini, Grang Kangen Urip Sumoharjo selalu menjadi pilihan menginap bagi tamu dan relasi. Pihaknya pun akan mengaku, akan terus memberikan pelayanan yang baik kepada tamu dan relasi.
"Harapannya untuk relasi juga kangen akan hospitality (keramahan) staf kita, kangen masakan dari chef kita, kangen tidur nyenyak di kamar hotel kita, dan kangen akan suasana di sekitar hotel kita," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan ketat dan disiplin. Grand Kangen Urip Sumoharjo sudah melalui tahap verifikasi protokol kesehatan dari Pemerintah Kota Yogyakarta untuk beroperasi di tengah pandemi Covid-19.
"Dengan bersertifikat standar protokol kesehatan yang kami miliki, tentunya dapat menambah keyakinan dan rasa percayaan diri untuk kita, tamu, relasi, kolega untuk memilih Grand Kangen Urip Sumoharjo sebagai pilihan utama di Kota Yogyakarta," katanya.
Ketua Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono, mengapresiasi dilakukannya rebranding ini. Ia juga berharap agar hotel Grand Kangen Urip Sumoharjo ini dapat terus berkomitmen dalam menerapkan protokol kesehatan.
Terlebih di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021). Sebab, protokol kesehatan menjadi hal utama di tengah pandemi saat ini. Terlebih, kenaikan kasus Covid-19 di DIY termasuk Kota Yogyakarta masih terus menunjukkan angka yang signifikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
