REPUBLIKA.CO.ID, Menyediakan air putih di kafetaria sekolah telah berkontribusi terhadap penurunan indeks massa tubuh siswa secara keselurhan di New York, Amerika. Hal itu terungkap dalam studi para ilmuwan NYU yang telah diterbitkan dalam JAMA Pediatrics.
Hasil itu diketahui dari peninjauan di sekolah-sekolah New York. Penurunan indeks massa tubuh yang tak drastis namun secara statistik signifikan mengarah pada kesimpulan konsumsi air putih dapat mengurangi risiko obesitas.
Departemen Kesehatan dan Kebersihan serta Dinas Pendidikan New York City telah memasang jet-jet air yang menyediakan air minum bagi para siswa. Dispenser elektronik itu telah terpasang pada 40 persen dari keseluruhan sekolah selama 2008-2013.
Menurut peneliti, sekolah yang telah memiliki jet air menunjukkan penurunan indeks massa tubuh sebesar 0,025 untuk anak laki-laki dan 0,022 untuk anak perempuan. Sekolah dengan jet air juga menurunkan risiko kelebihan berat badan sebanyak 0,9 persen untuk anak laki-laki dan 0,6 persen untuk anak perempuan.
Studi sebelumnya oleh para peneliti NYU menunjukkan konsumsi air tiga kali lipat pada sekolah yang kini memiliki dispenser itu menurunkan konsumsi susu sekitar 12,5 karton/siswa/tahun. Penelitian lanjutan yang akan dilakukan direncanakan berfokus pada efek penurunan konsumsi susu serta efek jangka panjang dari sekolah yang memiliki dispenser air dengan biaya pemasangan sekitar 1.000 dolar AS itu.
"Studi ini menunjukkan melakukan sesuatu yang sederhana seperti menyediakan air gratis untuk siswa berdampak positif pada kesehatan mereka secara keseluruhan, khususnya mengatur berat badan," kata Brian Elbel, seorang profesor di NYU Langone Medical Center.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
