Rabu 10 Feb 2021 16:40 WIB

Erick Thohir Tanggapi Rencana Visa Jangka Panjang Wisman

Kemenparekraf sedang menyiapkan kebijakan visa jangka panjang untuk wisman.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Nidia Zuraya
Pemandu wisata memberi penjelasan kepada turis asing di kawasan obyek wisata Pura Taman Ayun, Badung, Bali. ilustrasi
Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo
Pemandu wisata memberi penjelasan kepada turis asing di kawasan obyek wisata Pura Taman Ayun, Badung, Bali. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendukung rencana Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang sedang mempersiapkan kebijakan visa jangka panjang untuk wisatawan mancanegara (wisman) yang ingin berkegiatan lama di Indonesia. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kebijakan visa jangka panjang untuk wisatawan mancanegara telah dibahas cukup lama, bahkan sejak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebelum Sandiaga Uno.

"Jadi pada saat itu memang ada pertemuan antara Menteri Koordinator (Kemaritiman) Luhut, Menlu, Kepala BKPM, ada juga saya waktu itu hadir, lalu Menteri Pariwisata sebelumnya," ujar Erick saat jumpa pers virtual bersama Dirut Garuda Irfan Setiaputra di Jakarta, Rabu (10/2).

Baca Juga

Erick mengaku senang dengan rencana Menparekraf Sandiaga Uno yang melihat kebijakan ini sebagai prospek yang bagus dalam meningkatkan pendapatan negara. Erick menilai kebijakan tersebut merupakan salah satu solusi dalam memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sekaligus membuka peluang investasi asing.  

"Nanti tinggal didudukan antara kementerian supaya menjadi kebijakan yang bersama agar saling mendukung. Intinya saya mendukung keinginan Pak Sandi yang notabene sebelumnya juga sudah didiskusikan," kata Erick.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement