REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Perwakilan Yogyakarta meluncurkan program 1.000 Rumah Quran Hidayatullah (RQH), Ahad (24/10/21).
Acara yang dilaksanakan di aula Pesantren Hidayatullah Yogyakarta tersebut dihadiri 38 pengurus dan pengelola RQH yang tersebar di wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah. RQH adalah sistem pendidikan keagamaan non formal yang dikembangkan BMH bekerja sama dengan mitra-mitra program.
Syai'in Kodir selaku kepada Divisi Program BMH Yogyakarta mengemukakan, selain launching RQH pada acara tersebut juga dilakukan pembinaan dan pelatihan pengelolaan RQH.
"Rangkaian acara yang dilaksanakan mulai Sabtu (23/10) ini fokus kepada pembinaan dan pelatihan manajemen pengelolaan RQH, sekalian secara simbolis dibuka peresmian keberadaan 1.000 RQH yang ada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah," ungkapnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Ia mengatakan, pelatihan pengelolaan tersebut menghadirkan tiga nara sumber dari DPP Hidayatullah yang selama ini fokus membina dan mengawasi berjalannya RQH di seluruh Nusantara. Mereka adalah Ustadz Drs Nursyamsa Hadits, Ustadz Shohibul Anwar MHI, dan Ustadz Iwan Abdullah MM.
Sementara itu Mahmud Thorif selaku ketua panitia acara tersebut mengatakan. setelah acara diharapkan para peserta bisa lebih optimal dalam mengelola RQH di wilayah masing-masing.
"Target dari acara ini diharapkan dapat menyamakan persepsi tentang program kerja yang sudah disepakati bersama, dan tidak kalah penting para peserta bisa mengaplikasikan apa yang sudah didapatkan pada hari ini," kata Thorif yang juga sebagai ketua DPD Hidayatullah Sleman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
