Kamis 22 Oct 2020 18:19 WIB

Hari Santri, Laznas PYI Gagas Ketahanan Pangan

Masa pandemi ini bercocok tanam merupakan salah satu upaya penting menggapai hikmah

Peringatan Hari Santri tahun 2020, Lembaga Amil Zakat Nasional Panti Yatim Indonesia (PYI) Yatim dan Zakat menggagas tema Ketahanan Pangan dan Penghijauan dengan menanam hidroponik di seluruh asrama yatim dhu’afa.
Foto: istimewa
Peringatan Hari Santri tahun 2020, Lembaga Amil Zakat Nasional Panti Yatim Indonesia (PYI) Yatim dan Zakat menggagas tema Ketahanan Pangan dan Penghijauan dengan menanam hidroponik di seluruh asrama yatim dhu’afa.

REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI--Peringatan Hari Santri tahun 2020, Lembaga Amil Zakat Nasional Panti Yatim Indonesia (PYI) Yatim dan Zakat menggagas tema Ketahanan Pangan dan Penghijauan dengan menanam hidroponik di seluruh asrama yatim dhu’afa.

Pada masa pandemi ini bercocok tanam merupakan salah satu upaya penting dalam menggapai hikmah dari segala keterbatasan akibat wabah ini. 

Seperti salah satu kegiatan bercocok tanam yang dilakukan oleh para yatim dhuafa beserta pengurus di asrama yatim dhuafa Kebon Kopi, Kota Cimahi, Jawa Barat pada Kamis (22/10). Pengurus yatim dhuafa Kebon Kopi, Kota Cimahi, Jawa Barat, Mila Nuraeni berharap, kegiatan tersebut dapat membangkitkan semangat kreativitas, produktivitas waktu, dan kemandirian anak-anak yatim dhuafa. “Alhamdulillah, dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN) ini anak-anak berkesempatan untuk belajar bercocok tanam melalui hidroponik, diharapkan mampu membangkitkan semangat kreativitas, produktivitas waktu, dan kemandirian pangan anak asuh yatim dhuafa,"ujar Mila Nuraeni dalam siaran pers PYI yang diterima Republika, Kamis (22/10).

Lebih lanjut Mila menyampaikan bahwa anak-anak yatim dhu’afa merasa antusias dan gembira atas diadakannya kegiatan bercocok tanam ini, karena ditengah pandemi  yang mengharuskan segala aktifitas dilakukan dirumah, mereka tetap bisa mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat.

Manager komunikasi, Andriansyah Rasyidin mengatakan bahwa program ini juga membuka peluang amal sholeh bagi para dermawan yang ingin ikut berperan dalam kreativitas, produktivitas dan kemandirian para yatim dan dhu’afa. “Kami juga mengajak para sahabat dermawan penyantun yatim, agar ikut berperan dalam mensukseskan ketahanan pangan di 30 asrama yatim dhu’afa yang tersebar di wilayah JABOTABEK, Bandung, Surabaya dan Sidoarjo. Rencananya alokasi dana yang terkumpul akan dibelikan untuk sarana dan prasarana hidroponik untuk 30 asrama yatim dhu’afa, "kata Andri dalam siaran pers PYI Kamis (22/10).

Andri menambahkan, bahwa sedekah dengan cerdas dan edukatif tentu akan lebih memperbanyak manfaat yang lebih luas dan pahala yang akan terus mengalir tanpa putus.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement