REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Perumnas Condongcatur membuka secara resmi layanan Daycare Lansia Aisyiyah. Peresmian ini dilaksanakan sekaligus dalam rangka memperingati milad 105 tahun dari persyarikatan Aisyiyah.
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah, Shoimah Kastolani, mengatakan ini salah satu implementasi amanat Tanwir Aisyiyah di Surabaya. Yang mana, salah satu keputusan agar setiap level Aisyiyah merawat, mengembangkan dan menambah amal usaha baru.
Berdirinya amal-amal usaha yang dikelola Aisyiyah jawaban kebutuhan masyarakat sekitar. Sebagai gerakan perempuan berkemajuan yang mengusung peradaban utama, Aisyiyah tidak berpangku tangan saat melihat masyarakat membutuhkan pelayanan.
Ia berharap, pada milad 105 tahun ini Aisyiyah terus bergerak, menapak peradaban utama, menebar kebaikan dan memperluas manfaat untuk masyarakat, umat, bangsa, dan negara. Salah satunya dalam sosial protection yakni masalah-masalah sosial.
"Social protection bukan hanya seperti panti asuhan, tapi kita juga memperhatikan difabel, kelompok minoritas, serta dhuafa," Shoimah, Sabtu (28/5/2022).
Bersama Ketua PP Aisyiyah, peresmian dilakukan Bupati Sleman, Kustini Purnomo. Dalam sambutannya, Kustini berharap, Daycare Lansia Aisyiyah dapat memfasilitasi kebutuhan warga lansia, sehingga tetap produktif dan berdaya sesuai kemampuan.
Maka itu, Daycare Lansia tidak cuma jadi tempat penitipan, tapi ada serangkaian upaya-upaya agar lansia dapat tetap mengisi hari-hari tuanya dengan aktivitas yang bermanfaat dan berdaya guna. Apalagi, usia harapan hidup Sleman tinggi.
UU 13/1998 mendefinisikan penduduk lansia mereka yang mencapai usia 60 tahun ke atas. Pada 2021, delapan provinsi yang persentase penduduk lansia lebih besar dari 10 persen atau masuk struktur penduduk tua, salah satunya DIY 15,52 persen.
"Pada 2021, Angka Harapan Hidup (AHH) DIY mencapai 75,04 tahun, sedangkan di Kabupaten Sleman mencapai 74,84 tahun. Artinya, secara rata-rata, rentang usia penduduk setelah masuk usia lansia mencapai tutup usia mencapai 14 tahun lebih," ujar Kustini.
Pengurus Daycare Lansia Aisyiyah Perumnas Condongcatur, Mahsunah menambahkan, maksud pendirian day care ini tidak cuma sebagai sarana kegiatan lansia. Tapi, guna meningkatkan religiusitas, pengetahuan dan terjaganya kesehatan lansia.
Maka itu, daycare diperuntukkan lansia yang tinggal di Kalurahan Condongcatur dan sekitarnya. Sejumlah kegiatan dihadirkan memberdayakan lansia seperti senior school, posyandu, pesantren kilat, keterampilan, kesenian dan penitipan sementara.
"Di sini mampu menampung 100 orang untuk berkegiatan, dan 28 orang untuk menginap," kata Mahsunah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
