Kamis 14 Jan 2021 19:20 WIB

Kemenag Setuju Pesantren Diprioritaskan Vaksin Covid-19

Pesantren diusulkan prioritas penerima vaksin covid-19.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Muhammad Hafil
Kemenag Setuju Pesantren Diprioritaskan Vaksin Covid-19. Foto: Pembuatan vaksin. (Ilustrasi)
Foto: AP Photo/John Minchillo
Kemenag Setuju Pesantren Diprioritaskan Vaksin Covid-19. Foto: Pembuatan vaksin. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Dir PD Pontren), Waryono Abdul Ghafur menyampaikan bahwa setuju kalau pesantren diprioritaskan mendapat vaksin Covid-19. Sebab pesantren melakukan pembelajaran tatap muka meski di lingkungan terbatas.

"Saya setuju kalau pesantren diprioritaskan (mendapat vaksin Covid-19)," kata Waryono melalui pesan singkat yang diterima Republika, Kamis (14/1).

Baca Juga

Waryono mengungkapkan alasan mengapa pesantren perlu diprioritaskan mendapat vaksin Covid-19. Sebab menurutnya pesantren sebagai salah satu kelompok masyarakat komunal yang melakukan pembelajaran tatap muka meski tertutup dalam lingkungan terbatas.

Di saat pandemi Covid-19 ini pesantren merupakan tempat yang rentan menjadi lokasi penyebaran Covid-19. Terkait hal ini Waryono menjawab bahwa bukan hanya pesantren yang menjadi tempat yang rentan. Terbukti ada darurat nasional di Malaysia dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat di Jawa dan Bali.

Sebelumnya pada awal Desember 2020, Satkor Covid-19 Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mencatat ada 110 pesantren yang terpapar Covid-19. Tapi jumlah 110 pesantren itu dari awal masa pandemi Covid-19, jadi sebagian besar di antara mereka sudah berlalu.

RMI PBNU juga pada Selasa, 8 November 2020 mencatat sudah ada 207 kiai dan nyai yang wafat dengan dugaan kuat akibat Covid-19.

Sebagaimana diketahui program vaksinasi Covid-19 dimulai Rabu (13/1). Presiden Joko Widodo sebagai orang pertama yang disuntik vaksin. Pemerintah selanjutnya menetapkan tenaga kesehatan (nakes) sebagai prioritas untuk tahap awal program vaksinasi.

Para penerima vaksin Covid-19 tahap pertama telah mendapatkan SMS pemberitahuan sejak 21 Desember 2020. Para nakes sebagai prioritas dapat mengecek status dirinya apakah termasuk penerima vaksin tahap pertama atau tidak. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement