Selasa 26 Oct 2021 06:37 WIB

Ibu Palestina Lindungi Makam Putranya dari Polisi Israel

Beberapa kuburan di pemakaman dihancurkan awal bulan ini.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Ibu Palestina Lindungi Makam Putranya dari Polisi Israel. Seorang wanita Palestina terlihat melawan polisi Israel yang mencoba mendorongnya dari batu nisan putranya yang terletak di pemakaman Al-Yusufiye, Yerusalem Timur, Senin (25/10). Alaa Nababta (54 tahun) tiba di kuburan setelah mengetahui rencana polisi Israel untuk menggali kuburan tersebut. Kru kotamadya Israel di Yerusalem dan Otoritas Alam Israel untuk mendirikan taman nasional Yahudi, kembali meruntuhkan bagian dari pemakaman Al-Yusufiye yang terletak dekat Masjid Al-Aqsa.
Foto: Anadolu Agency
Ibu Palestina Lindungi Makam Putranya dari Polisi Israel. Seorang wanita Palestina terlihat melawan polisi Israel yang mencoba mendorongnya dari batu nisan putranya yang terletak di pemakaman Al-Yusufiye, Yerusalem Timur, Senin (25/10). Alaa Nababta (54 tahun) tiba di kuburan setelah mengetahui rencana polisi Israel untuk menggali kuburan tersebut. Kru kotamadya Israel di Yerusalem dan Otoritas Alam Israel untuk mendirikan taman nasional Yahudi, kembali meruntuhkan bagian dari pemakaman Al-Yusufiye yang terletak dekat Masjid Al-Aqsa.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Seorang wanita Palestina terlihat melawan polisi Israel yang mencoba mendorongnya dari batu nisan putranya yang terletak di pemakaman Al-Yusufiye, Yerusalem Timur, Senin (25/10). Alaa Nababta (54 tahun) tiba di kuburan setelah mengetahui rencana polisi Israel untuk menggali kuburan tersebut.

Ketika polisi Israel mencoba mengusirnya, Nababta langsung berada di tanah dekat makam putranya. “Sebelum Anda menggali kuburan anak saya, langkahi mayat saya dahulu,” teriak Nababta.

Baca Juga

Nababta mengatakan putranya meninggal empat tahun lalu. Namun, sejak itu, dia terus menderita karena pasukan Israel telah mengancam akan meratakan kuburan. Pada Senin, kru kotamadya Israel di Yerusalem dan Otoritas Alam Israel untuk mendirikan taman nasional Yahudi, kembali meruntuhkan bagian dari pemakaman Al-Yusufiye yang terletak dekat Masjid Al-Aqsa.

Puluhan warga Palestina yang anggota keluarganya telah dimakamkan di daerah itu selama berabad-abad tiba di kuburan. Mereka khawatir kuburan kerabat mereka akan diratakan. Beberapa kuburan di pemakaman dihancurkan awal bulan ini.

Pemakaman Al-Yusufiye yang juga terletak di sebelah tembok yang mengelilingi Kota Tua adalah salah satu kuburan Muslim tertua di Yerusalem yang diduduki. Nababta menyebut pihak berwenang Israel sedang mengejar warga Palestina di kota itu, baik mereka hidup atau mati.

“Setiap hari kami datang ke sini karena takut kuburan akan dihancurkan. Sebagai seorang ibu, saya sakit dan patah hati melihat mereka (polisi Israel) mencoba meratakan kuburan anak saya,” ujar dia.

Dilansir Anadolu Agency, Selasa (26/10), Kepala Komite Perawatan Pemakaman Islam di Yerusalem Mustafa Abu Zahra mengatakan sebelumnya pada Senin, kotamadya Israel di Yerusalem memperkenalkan buldoser ke Pemakaman Al-Yusufiye dan mulai meratakan sebagian tanahnya untuk mengubahnya menjadi taman alkitabiah.

Taman-taman alkitabiah adalah tempat-tempat yang diklaim Israel dihuni oleh orang-orang Yahudi di zaman kuno. Tahun lalu, pemerintah kota Israel di Yerusalem dan Otoritas Alam Israel memprakarsai sejumlah kebijakan membangun taman alkitabiah di bagian pemakaman Al-Yusufiye.

Komite Perawatan Pemakaman Islam di Yerusalem mengajukan keberatan kepada pengadilan Israel. Namun, keberatan itu ditolak dengan pekerjaan buldoser terus berlanjut.

Abu Zahra mengatakan Muslim martir dimakamkan di kuburan dan meminta pihak berwenang Israel menghormati kesucian orang mati. “Pemakaman itu adalah tanah wakaf Islam dan serangan terhadapnya harus dihentikan,” kata Abu Zahra.

Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel 1967 dan mencaplok seluruh kota pada 1980, sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

https://www.aa.com.tr/en/middle-east/palestinian-woman-says-she-will-protect-her-sons-grave-with-her-life/2402752

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement