Persiapan Mudik Tahun 2017 Dinilai Anggota DPR Lebih Baik

Rabu , 21 Jun 2017, 19:47 WIB
Anggota Komisi V DPR RI Salim Fakhry
Foto: DPR RI
Anggota Komisi V DPR RI Salim Fakhry

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Salim Fakhry menilai, persiapan mudik lebaran tahun 2017 ini oleh pihak-pihak terkait, jauh lebih baik dibanding tahun 2016. Namun, ia tetap berharap kepada petugas yang nantinya bertugas selama arus mudik maupun balik, dapat meningkatkan kinerja.

Hal itu dikatakannya saat mengikuti kunjungan spesifik Komisi V DPR ke Provinsi Lampung dan Provinsi Banten, baru-baru ini. Dalam kunjungan yang dipimpin  Wakil Ketua Komisi V DPR Sigit Sosiantomo (F-PKS) itu, tim meninjau Bandara Radin Inten II dan Pelabuhan Bakauheni di Lampung, serta Pelabuhan Merak dan Bandara Soekarno Hatta di Banten.

“Kita berharap kepada seluruh petugas untuk meningkatkan kinerja agar pelayanan pada masyarakat benar-benar ada perubahan dari tahun ke tahun,” kata politikus Fraksi Partai Golkar itu, usai peninjauan Bandara Soekarno Hatta.

Fakhry berharap, titik kepadatan arus mudik seperti bandara, pelabuhan, mendapat perhatian dari pemerintah dan pihak terkait. Peran dari pihak terkait, seperti BMKG, Basarnas, Kepolisian, maupun pihak-pihak lainnya diharapkan menunjang kelancaran mudik.

“Angkutan laut disarankan di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Merak agar tertib, jangan seperti tahun-tahun lalu. Penggunan tiket online pun harus dipastikan dapat mengurangi kepadatan pemudik. Pemisahan untuk pemudik sepeda motor dan kendaraan lainnya juga menjadi terobosan,” ujar Fakhry.

Politikus asal daerah pemilihan (dapil) Aceh itu pun meminta agar manifes penumpang kapal mendapat perhatian. Sehingga nantinya tak ada perbedaan jumlah penumpang yang masuk ke kapal, dengan data manifes yang dimiliki petugas.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi V DPR Rita Zahara mengingatkan kepada ASDP untuk memastikan kapal-kapal yang digunakan dalam mudik kali ini adalah kapal yang laik jalan. Selain itu, skill petugas pun harus diperhatikan.

“Saya mengharapkan tenaga SDM yang berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan penumpang, agar skillnya dapat diperhatikan. Tanggap dalam memberikan pelayanan kepada penumpang,”  ujar politikus Gerindra itu.

Selain itu, Rita pun mengingatkan agar keamanan dan kenyamanan pemudik, khususnya pemudik yang menggunakan sepeda motor.

“Saya harapkan ASDP meninjau dengan sebaiknya-sebaiknya kondisi di lapangan, mulai dari pembelian tiket, kemudian saat masuk kapal, kenyamanan dalam kapal, hingga keluar dari pelabuhan,” kata Rita.

Sementara itu, Direktur Utama ASDP Faik Fahmi mengatakan, untuk mudik tahun ini pihaknya menyiapkan 58 kapal untuk 2.416 trip. Ia memastikan seluruh kapal sudah dilakukan ramp check. Pihaknya pun sangat memperhatikan keselamatan para penumpang selama dalam perjalanan laut.

ASDP sudah mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, yang diakibatkan oleh kelalaian penumpang. Selain itu, pada tahun ini ASDP juga sudah menerapkan tiket online dan berjadwal, sehingga diharapkan mengurangi penumpukan penumpang.