REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Anggota DPD dari Provinsi Jawa Barat Aceng Fikri mengajak masyarakat untuk mendoakan Ketua DPD RI Irman Gusman agar dapat terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Presiden tahun 2019.
Hal itu disampaikan Aceng Fikri pada acara khataman akbar di hadapan keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Cikawung Luwuk di Desa Tanjung Jaya Kecamatan Tanjung Jaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Ahad (18/1) malam.
Acara khataman akbar tersebut dihadiri ratusan hadirin, meliputi para pimpinan pondok pesantren, para guru, ustaz, santri, serta masyarakat sekitar. Hadir juga pada acara tersebut Ketua DPD Irman Gusman serta tiga dari empat anggota DPD RI dari Jawa Barat yakni Aceng Fikri, Ony Suarman, dan Eni Sumarni.
Pada kesempatan tersebut, Aceng meminta seluruh hadirin untuk mendoakan Irman Gusman agar terpiluh menjadi Presiden RI pada periode berikutnya, yakni 2019-2024, dengan bersama-sama membaca surat Al Fatihah.
"Pak Irman secara fisik, adalah gagah dan ganteng. Beliau juga orang terpelajar dan bergelar doktor," katanya.
Mantan Bupati Garut ini menambahkan Irman Gusman juga saat ini sudah menduduki posisi strategis yakni menjadi ketua salah satu lembaga tinggi negara, yakni DPD RI. "Beliau adalah RI-7," katanya.
Aceng Fikri pun menjelaskan, plat nomor mobil dinas presiden dan pejabat negara, mulai dari RI-1 yakni presiden, RI-2 wakil presiden, RI-3 istri presiden, RI-4 istri wakil presiden, RI-5 ketua MPR RI, RI-6 ketua DPR RI, dan RI-7 ketua DPD RI.
Menurut Aceng, Irman adalah pejabat negara yang memiliki akses luas. "Tidak semua orang bisa mengundang Pak Irman. Saya berterima kasih Pak Irman, bersedia hadir ke pondok pesantren ini setelah saya paksa-paksa," katanya.
Menurut Aceng, Irman memiliki jiwa negarawan, karena meskipun dipaksa-paksa untuk hadir ke Tasikmalaya, dia tidak marah tapi malah tersenyum. Meskipun kegiatannya sangat padat, kata dia, tapi Irman Gusman bersedia meluangkan waktunya hadir ke Pondok Pesantren Cikawung Luwuk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
