Rabu 18 May 2022 07:26 WIB

Bus Masuk Jurang di Jalinbar TNBBS, Satu Meninggal

Diduga sopir tidak dapat mengendalikan kendaraan ketika rem mengalami blong.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Agus Yulianto
Minibus masuk jurang. (Ilustrasi)
Minibus masuk jurang. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Bus berpenumpang lebih dari 30 orang masuk jurang di perbukitan Jalan Lintas Barat (Jalinbar) kawasan Hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Satu orang penumpang meninggal dunia, sedangkan 30 orang lainnya mengalami luka berat dan ringan.

Keterangan yang diperoleh Republika.co.id di Polsek Bengkunat, Selasa (17/5/2022), bus PO Penantian Utama membawa penumpang lebih dari 30 orang dari Kota Bandar Lampung tujuan Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. Bus melintas di Jalinbar Lampung–Bengkulu dengan kondisi jalan perbukitan terutama pada kawasan TNBBS.

Kronologi bus masuk jurang sedalam lebih dari 50 meter tersebut, diduga sopir tidak dapat mengendalikan kendaraan ketika rem mengalami blong. Kejadian di perbukitan Desa Pemerihan, Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Tanggamus, Lampung tersebut, membuat bus meluncur tanpa kendali dan masuk jurang.

Kapolsek Bengkunat AKP Suhairi membenarkan sebuah bus penumpang umum masuk jurang di kawasan hutan TNBBS. “Bus itu dari Bandar Lampung tujuan Krui,” kata AKP Suhairi.

Petugas melakukan evakuasi penumpang dalam bus. Puluhan penumpang luka berat dan ringan termasuk Firdaus (sopir) dan kernetnya. Terdapat seorang penumpang perempuan berusia paruh baya diketahui bernama Nariati, warga Bandar Lampung meninggal dunia..

Saat ini, seluruh penumpang yang luka dan termasuk penumpang meninggal dunia dievakuasi sementara di Puskesmas Bengkunat. Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan sebab-sebab kecelakaan terjadi. Diduga, bus masuk juga karena rem blong. 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement