Jumat 23 Apr 2021 05:56 WIB

Bertambah, Warga Aceh Sembuh dari Covid-19 Capai 9.083 Orang

Satgas Covid-19 menyebut pasien yang masih dirawat di Aceh 1.015 orang

Tim Satuan Tugas COVID-19 Banda Aceh yang terdiri dari personel Polresta, anggota TNI dan Satpol PP memberikan peringatan dan pengarahan kepada pengunjung pasar yang tidak memakai masker saat razia protokol kesehatan di Pasar tradisional Peunayong, Banda Aceh, Aceh, Kamis (22/4/2021). Pemerintah Aceh akan mengefektifkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro di seluruh daerahnya guna mencegah penyebaran dan penanganan COVID-19.
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Tim Satuan Tugas COVID-19 Banda Aceh yang terdiri dari personel Polresta, anggota TNI dan Satpol PP memberikan peringatan dan pengarahan kepada pengunjung pasar yang tidak memakai masker saat razia protokol kesehatan di Pasar tradisional Peunayong, Banda Aceh, Aceh, Kamis (22/4/2021). Pemerintah Aceh akan mengefektifkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro di seluruh daerahnya guna mencegah penyebaran dan penanganan COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh menyebutkan warga provinsi itu yang dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona bertambah 105 orang per Kamis ini sehingga totalnya secara akumulatif sudah mencapai 9.083 orang.

"Hari ini penderita COVID-19 yang sembuh bertambah lagi 105 orang, dan kasus konfirmasi positif baru bertambah 87 orang," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Kamis.

Dia menjelaskan pasien sembuh itu paling banyak warga Banda Aceh 61 orang, Aceh Besar 19 orang, Lhokseumawe tujuh orang, Aceh Tenggara dan Aceh Timur tiga orang, Bener Meriah dan Aceh Utara empat orang, serta Langsa, Gayo Lues, Bireuen dan Aceh Barat masing-masing satu orang. Sementara 87 kasus positif baru meliputi warga Banda Aceh 28 orang, Aceh Besar 14 orang, Aceh Tamiang dan Gayo Lues masing-masing 13 orang, Pidie sembilan orang, Aceh Utara tiga orang, Aceh Tenggara dan Bireuen dua orang serta satu orang di Aceh Barat, Lhokseumawe dan warga luar daerah Aceh.

"Hari ini juga dilaporkan penambahan dua pasien COVID-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir, yakni satu orang warga Langsa dan satu orang lainnya warga Banda Aceh," katanya.

Jubir yang akrab disapa SAG itu mengatakan pasien sembuh terus bertambah namun kasus positif baru juga bertambah setiap harinya. Penularan terus terjadi karena warga tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19 selama Ramadhan 1442.

Oleh karena itu, dia meminta warga untuk terus menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mencuci tangan sesering mungkin dengan air yang mengalir."Hingga kini secara akumulatif kasus COVID-19 di Aceh sudan mencapai 10.516 orang, di antaranya penyintas yang telah sembuh sebanyak 9.083 orang, pasien yang masin dirawat 1.015 orang dan kasus meninggal dunia 418 orang," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement