Kamis 08 Oct 2020 19:25 WIB

Pengunjuk Rasa Lempari Pertokoan di Medan

Kantor Perum LKBN Antara Sumut juga mengalami kerusakan akibat lemparan massa.

Pengunjuk Rasa Lempari Pertokoan di Medan. Pengunjuk rasa melempari polisi antihuru-hara saat demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di Medan, Sumatra Utara.
Foto: EPA-EFE/Dedi Sinuhaji
Pengunjuk Rasa Lempari Pertokoan di Medan. Pengunjuk rasa melempari polisi antihuru-hara saat demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di Medan, Sumatra Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sejumlah pertokoan yang berlokasi di Jalan Raden Saleh Kelurahan Kesawan, Kota Medan, Sumatra Utara dilempari oleh sekelompok pengunjuk rasa usai menggelar aksi demo di Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Kamis siang (8/10).

Pemantauan Antara di Medan, beberapa unit pertokoan, yakni Toko Royal dan Toko Alat Kesehatan (Alkes) mengalami pecah kaca depan. Tidak ada korban luka-luka atas kejadian tersebut.

Baca Juga

Selain pertokoan, para pengunjuk rasa tersebut juga melempari Kantor Perum LKBN Antara Biro Sumatra Utara, Kantor Dinas Kebudayaan Kota Medan, dan Pengurus Cabang Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Medan, di Jalan Raden Saleh Medan. Atas insiden yang tidak diduga itu, Kantor Antara Biro Sumut mengalami kerusakan, yakni kaca bagian depan pintu masuk pecah (lantai satu), dan kaca samping ruangan kerja kepala biro (lantai dua) juga hancur akibat lemparan batu.

Kemudian, kaca depan samping pintu masuk lantai satu dan kaca depan lantai dua Kantor Dinas Kebudayaan Kota Medan pecah akibat lemparan batu. Selanjutnya, kaca depan lantai tiga Kantor PWRI Kota Medan juga mengalami pecah.

Sementara itu, kerusuhan saat demonstrasi mahasiswa dan pemuda menolak Undang-Undang Cipta Kerja di depan halaman Gedung DPRD Sumatra Utara di Medan mengakibatkan tiga personel polisi terluka. Satu di antaranya polwan atau polisi wanita. Dia terluka akibat lemparan batu oleh massa aksi. Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko yang berada di lokasi meminta para demonstran menghentikan aksi tersebut.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement