REPUBLIKA.CO.ID,  GORONTALO - - Provinsi Gorontalo mencatat angka kesembuhan pasien Covid - 19 hingga 96,5 persen. Tingkat kesembuhan tersebut tertinggi dibanding beberapa bulan lalu.

‘’Sampai hari ini  angka kesembuhan pasien Covid 19 di Provinsi Gorontalo mencaai 96,5 persen,’’  kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo,  dr Triyanto Bialangi,  dalam siaran persnya yang diterima Republika.co.id, Jumat  (27/11). 

Tingkat kesembuhan tersebut, kata Triyanto, mengalami peningkatan dibanding bulan Oktober lalu sebesar 95 persen. Dengan prosentase tersebut, kata dia, Gorontalo menemati posisi ketiga nasional tingkat kesembuhan pasien Covid 19.

‘’Akhir Oktober lalu, Gorontalo dirilis pusat menempati posisi tiga nasional tingkat kesembuhan. Untuk November ini kita belum mendapat informasi dari pusat,’’ tutur dokter fungsional di RS Ainun Habibie, salah satu RS milik Pemprov  Gorontalo.

Menurut Triyono, hingga Kamis (26/11) total jumlah pasien terkonfirmasi  positif Covid 19 sebanyak   3.073 orang. Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 2.964.

Jumlah korban meninggal dunia  sebanyak 90 orang dan pasien dalam perawatan sebanyak 19 orang. ‘’ Pada Kamis (27/11) tercatat dua orang dinyatakan sembuh,’’ ujar dia.

Dikatakan Triyono, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, pada Kamis (27/11) menerima laporan sebanyak  304 hasil pemeriksaan specimen  Covid 19. Dari jumlah tersebut, kata dia, sebanyak delapan orang dinyatakan positif. Mereka berasal dari Kota Gorontalo sebanyak empat orang,  dan Kabupaten Gorontalo empat orang.

‘’Mereka yang dinyatakan positif langsung mendapat perawatan  oleh Gugus Tugas Covid 19,’’ imbuh dia.

Sebagaimana diketahui,  sebelumnya Provinsi Gorontalo memertahankan laporan tanpa adanya kasus positif Covid 19 (nihil) sejak Selasa (17/11) hingga Sabtu (21/11) . Padahal selama kurun waktu tersebut pemeriksaan terhadap spesimen terus dilakukan. "Dalam beberapa hari ini  tidak ada laporan  kasus positif Covid 19 di Provinsi Gorontalo,’’ kata dia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika