Rabu 08 Apr 2020 23:40 WIB

'Dengan Masker Saya Melindungi Anda, Anda Melindungi Saya'

Gubernur menyebut memakai masker seseorang dapat melindungi diri dan orang lain.

Calon penumpang menggunakan masker saat menunggu kereta. Ilustrasi
Foto: Republika/Thoudy Badai
Calon penumpang menggunakan masker saat menunggu kereta. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengatakan dengan memakai masker maka seseorang dapat melindungi diri sendiri dan orang lain dari penyebaran wabah virus corona.

"Artinya dengan masker saya melindungi Anda, Anda melindungi saya. Ini penting (menggunakan masker) agar kita tidak saling menulari (virus corona)," kata Ali Mazi usai menerima bantuan 2.000 alat pelindung diri (APD) dan 600 alat rapid test (tes cepat corona) dari Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka, di Rujab Gubernur Sultra, Rabu (8/4).

Ali Mazi juga menyampaikan bahwa ia telah mewajibkan seluruh masyarakat Sultra untuk menggunakan masker, baik dirinya sebagai Gubernur, Wakil Gubernur serta forkomoimda lainnya.

"Saya beberapa hari yang lalu sudah membuat surat imbauan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara, para bupati, wali kota agar kita semua tanpa terkecuali yang ada di Sulawesi Tenggara Gubernur, Wakil Gubernur, forkopimda, Polda Kejaksaan, Danrem kita wajibkan untuk penggunaan masker," ungkap Ali Mazi.

Ali Mazi juga menyampaikan, jika seluruh masyarakat Sultra mematuhi semua imbauan pemerintah pusat hingga daerah tentang pencegahan wabah Covid-19, maka dirinya yakin Sultra akan aman dari virus mematikan tersebut.

"Anda misalnya positif kemudian teman-teman masih negatif karena kita tidak mematuhi aturan akhirnya kita saling menulari, tapi kalau kita gunakan ketentuan-ketentuan yang diperintahkan, yang diinstruksikan oleh pemerintah pusat Insya Allah Sulawesi Tenggara akan terhindar dari serangan pandemik Covid-19 yang hari ini melanda dunia bahkan Indonesia termasuk Sulawesi Tenggara," ujarnya.

Menurut data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, hingga 8 April 2020 pukul 17.00 Wita ada 10 warga yang dinyatakan positif terserang Covid-19, satu sudah sembuh dan sudah diizinkan pulang ke rumahnya. Sementara sembilan pasien lainnya menjalani perawatan isolasi di Rumah Sakit Bahteramas Kendari.

Selain itu ada 67 orang yang berhubungan dengan pasien Covid-19, namun tidak mengalami gejala sakit, 521 orang dalam pemantauan, dan 13 pasien dalam pengawasan terkait penularan virus corona di Sulawesi Tenggara.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement