Rabu 27 Jan 2021 10:08 WIB

Dishub Kalteng Harap Pembangunan Jalur Kereta Mulai 2021

Pembangunan kereta Puruk Cahu-Batanjung melalui Bangkuang, Kalteng masuk PSN.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pekerja memasang rel dalam proyek jalur ganda kereta lintas selatan di kawasan Stasiun KA Madiun, Jawa Timur (ilustrasi).
Foto: Antara/Siswowidodo
Pekerja memasang rel dalam proyek jalur ganda kereta lintas selatan di kawasan Stasiun KA Madiun, Jawa Timur (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) melaksanakan rapat bersama semua pihak terkait termasuk Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng), guna mendukung terlaksananya implementasi proyek strategis nasional (PSN) kereta.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalteng, Yulindra Dedi, mengatakan, pihaknya telah melakukan review implementasi PSN tersebut bersama Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalteng. Berdasarkan peninjauan terkait dokumen uji kelayakan, diperlukan sejumlah kajian terhadap beberapa hal.

Pihaknya berharap proyek pembangunan kereta di Kalteng mendapat dukungan maksimal dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemeko Perek) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). "Agar nantinya PSN ini sesuai dengan catatan-catatan dan harapan semua pihak," jelasnya di Kota Palangka Raya, Rabu (27/1).

Yulindra menyampaikan, terkait pembangunan rel kereta, kendala sebelumnya yakni perbedaan nomenklatur dan terakhir keluar Perpres PSN, sehingga nomenklaturnya sudah disesuaikan. Dia berharap, pada 2021 sudah bisa masuk tahapan ground breaking terkait pembangunan rel kereta ini.

Sebelumnya ditargetkan pada 2019, namun terkendala nomenklatur dan lainnya sehingga akhirnya prosesnya tertunda. Adapun penyesuaian yang telah dilakukan, yakni jika sebelumnya Puruk Cahu langsung menuju Batanjung. Kini telah disesuaikan dengan bunyi kontrak yang ada, pembangunan rel kereta Puruk Cahu-Batanjung melalui Bangkuang.

"Jika sesuai target PSN maka 2024 mendatang seharusnya rel kereta api ini sudah bisa difungsikan serta dimanfaatkan," kata dia.

Asisten Deputi Percepatan dan Pemanfaatan Pembangunan Kemenko Perek, Suroto menjelaskan, agenda dalam rapat tersebtyakni evaluasi pemutakhiran data untuk sektor transportasi dan estimasi rencana alokasi anggaran 2022-2024 yang terdapat 15 daftar PSN sektor kereta secara nasional.

Termasuk salah satunya proyek kereta Puruk Cahu-Batanjung melalui Bangkuang dengan Pemprov Kalteng, selaku penanggung jawab proyek. Kegiatan tersebut dilakukan karena PSN perlu prioritasdan rencana pengalokasian anggaran 2022-2024, agar mendapat dukungan prioritas dalam pengalokasian anggaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement