Ahad 16 Aug 2020 23:18 WIB

Total Covid-19 di Kaltara Mencapai 328 Kasus

Ada tiga tambahan kasus baru di Kaltara.

Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)
Foto: EPA/CDC
Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN -- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Utara (Kaltara)menyatakan ada tiga tambahan kasus positif Covid-19 di provinsi. Sehingga jumlah total kasus naik menjadi sebanyak 328 orang.

“Dengan tambahan tiga kasus baru itu maka total kumulatif kasus positif Covid-19 di Kaltara sebanyak 328 orang, sedangkan yang sembuh 287 orang,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara Agust Suwandy di Tanjung Selor, Ahad (16/8).

Baca Juga

Ia menjelaskan dari tiga kasus tambahan baru itu di Tarakan dua orang yang berinisial AF (23) dan AS (53). Kemudian satu orang di Kabupaten Bulungan dengan inisial SM (49). Untuk kasus positif Covid-19 yang meninggal dua orang. Sementara yang masih dirawat sebanyak 39 orang yang tersebar di Tarakan 22 orang, enam orang di Bulungan, lima orang di Nunukan dan enam orang di Malinau.

Selanjutnya jumlah suspek yang diisolasi sebanyak 56 orang. Ia menjelaskan kasus suspek terjadi bila seseorang memiliki salah satu kriteria, yakni orang dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.

Kemudian orang dengan salah satu gejala/tanda ISPA pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/probable Covid-19. Selain itu, orang dengan ISPA berat/pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.

“Untuk kasus probable di Kaltara ada 18 orang, kasus probable yakni kasus suspek dengan ISPA berat/meninggal dengan gambaran klinis yang meyakinkan COVID-19 dan belum ada hasil pemeriksaan laboratorium Real Time-Polymerase Chain Reaction(RT-PCR)," ujar Agust Suwandy.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement