Kamis 28 Jan 2021 14:56 WIB

Erupsi Merapi, Pertamina JBT Siagakan Semua Fasilitas BBM

Pertamina siapkan fasilitas layanan BBM di Semarang dan Madiun

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Aktifitas jajaran armada distribusi BBM di fasilitas BBM Pertamina Jawa Bagian Tengah, di Rewulu, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pekan kemarin. Antisipasi dampak erupsi Merapi, Pertamina Jawa Bagian Tengah menyiagakan semua fasilitas BBM dan LPG yang ada di wilayah kerjanya.
Foto: Dok Pertamina JBT
Aktifitas jajaran armada distribusi BBM di fasilitas BBM Pertamina Jawa Bagian Tengah, di Rewulu, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pekan kemarin. Antisipasi dampak erupsi Merapi, Pertamina Jawa Bagian Tengah menyiagakan semua fasilitas BBM dan LPG yang ada di wilayah kerjanya.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Erupsi gunung Merapi di wilayah perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tak menyurutkan PT Pertamina (Persero) dalam menjamin kebutuhan energi, di daerah potensial terdampak.

Guna mengantisipasi kelancaran penyaluran BBM dan LPG akibat meningkatnya aktivitas vulkanis Gunung Merapi, PT Pertamina (Persero) menyiagakan seluruh fasilitas BBM dan LPG khususnya yang berada di radius potensi terdampak erupsi gunung tersebut.

Pejabat sementara (Pjs) Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah, Arya Yusa Dwicandra mengungkapkan, di sekitar Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gunung Merapi terdapat dua fasilitas Terminal BBM Pertamina.

Masing- masing Terminal BBM Rewulu, Provinsi DIY dan Terminal BBM Boyolali, Jawa Tengah. Sejauh ini ke-dua terminal BBM tersebut memang belum terdampak apapun oleh erupsi Gunung Merapi, pada Rabu (27/1) siang.

 

Namun sebagai antisipasi, Pertamina telah menyiapkan stok dan penyaluran dukungan dari Terminal BBM Semarang Group dan Maos di Jawa Tengah hingga Terminal BBM di Madiun, Jawa Timur.

Baca juga : Benarkah Minum Kopi Bisa Perpanjang Harapan Hidup?

“Antisipasi kami siapkan untuk mendukung kelancaran pasokan di sekitar Gunung Merapi jika seandainya terjadi keadaan darurat,” ungkap Arya, di Semarang, Jawa Tengah, kamis (28/1).

Ia juga menyampaikan, saat ini, penyaluran BBM dan LPG di wilayah Jawa Bagian Tengah sebanyak 11.073 Kiloliter (KL) untuk BBM jenis gasoline; 4.958 KL BBM jenis gasoil dan 4.255 metric ton (MT) untuk LPG.

Di satu sisi, keadaan stok BBM dan LPG untuk wilayah Jawa Bagian Tengah –untuk saat ini—masih sangat mencukupi. “Kami terus memonitor perkembangan terkini situasi akibat aktivitas Gunung Merapi serta bagi pemenuhan kebutuhan BBM dan LPG untuk masyarakat,” tambahnya.

Di wilayah potensial terdampak erupsi Gunung Merapi, lanjut Arya, selain terdapat dua Terminal BBM Pertamina, juga terdapat 19 SPBU, satu unit Pertashop dan satu SPPBE.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement