Jumat 11 Sep 2020 18:56 WIB

Belasan Orang Positif di Klaster Rumah Makan di Semarang

klaster tersebut bermula dari salah satu pekerja rumah makan yang dinyatakan positif.

Petugas Gugus Tugas Penanganan Covid19 mengambil sampel darah karyawan saat pelaksanaan rapid diagnostic test (RDT) virus corona. ilustrasi
Foto: Wihdan Hidayat/ Republika
Petugas Gugus Tugas Penanganan Covid19 mengambil sampel darah karyawan saat pelaksanaan rapid diagnostic test (RDT) virus corona. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sebuah rumah makan bermenu khas kepala ikan Manyung di Kota Semarang, Jawa Tengah, menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Belasan orang yang terdiri atas pegawai rumah makan dan orang dekatnya dinyatakan positif.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam di Semarang, Jumat (11/9), membenarkan keberadaan klaster rumah makan Kepala Manyung Bu Fat yang berlokasi di Kelurahan Kerobokan, Kota Semarang itu. Menurut dia, klaster tersebut bermula dari salah satu pekerja rumah makan yang dinyatakan positif dan dirawat di rumah sakit.

Baca Juga

"Dari penelusuran kemudian ketemu yang lain," katanya.

Ia menuturkan tes usap dilakukan terhadap 20 hingga 25 orang, termasuk karyawan serta keluarganya. Sedangkan para pembeli di rumah makan tersebut pada 14 hari terakhir ini diharapkan untuk memeriksakan diri ke puskesmas.

Sementara itu, Lurah Kerobokan Sarno memperoleh informasi tedapat 18 orang yang dinyatakan positif pada klaster tersebut. "Semua sudah ditarik ke tempat karantina di rumah dinas wali kota," katanya.

Menurut dia, rumah makan tersebut sudah ditutup.sementara dan didisinfeksi. Ia menjelaskan bahwa di rumah makan tersebut memang sudah disediakan tempat mencuci tangan. Namun protokol kesehatan berkaitan dengan penataan jarak meja makan belum terpenuhi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement