Ahad 17 Jan 2021 19:12 WIB

Kasus Covid-19 di DKI Bertambah, Didominasi Klaster Keluarga

Kasus positif Covid-19 di Jakarta bertambah 2.559 kasus pada Ahad (17/1).

Rep: Febryan A/ Red: Endro Yuwanto
Ilustrasi Covid-19.
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus positif Covid-19 di Jakarta bertambah 2.559 kasus pada Ahad (17/1). Penambahan kasus baru itu didominasi klaster keluarga dan komunitas.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan, pihaknya telah dilakukan tes PCR terhadap 17.001 spesimen. Hasilnya, 2.559 orang positif Covid-19.

"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 3.395 kasus. Sebab, terdapat akumulasi data sebanyak 836 kasus dari 1satu RS BUMN dan satu laboratorium swasta, (selama) lima hari terakhir yang baru dilaporkan," kata Dwi dalam keterangan resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Ahad.

Dwi menjelaskan, penambahan kasus banyak terjadi di lingkungan keluarga dan komunitas. "Perlu tetap menerapkan 3M, di mana pun dan kapan pun. Maka, kita harus bekerja sama menekan laju penyebarannya," imbaunya.

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sebanyak 410 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 21.679 (orang yang masih dirawat/isolasi). Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 227.365 kasus.

Dari jumlah total kasus tersebut, orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 201.907 dengan tingkat kesembuhan 88,8 persen. Adapun total 3.779 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7 persen. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9 persen.

Sebelumnya, Sabtu (16/1), DKI Jakarta mencatatkan rekor kasus Covid-19, dengan 3.536 kasus baru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement