Senin 29 Jun 2020 22:01 WIB

Pasien Covid-19 yang Sembuh di Depok Bertambah 12 Orang

Total 511 warga Depok yang positif Covid-19 telah sembuh

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Warga melintas di dekat mural bergambar simbol orang berdoa menggunakan masker yang mewakili umat beragama di Indonesia di kawasan Juanda, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (18/6/2020). Mural yang dibuat oleh warga itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan masker sebagai salah satu  pencegahan dan penyebaran COVID-19
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Warga melintas di dekat mural bergambar simbol orang berdoa menggunakan masker yang mewakili umat beragama di Indonesia di kawasan Juanda, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (18/6/2020). Mural yang dibuat oleh warga itu bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menggunakan masker sebagai salah satu pencegahan dan penyebaran COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok merilis perkembangan kasus virus Corona (Covid-19), Senin (29/6). Pasien sembuh Covid-19 bertambah 12 orang, total menjadi sebanyak 511 orang atau mencapai 67,06 persen dari seluruh kasus konfirmasi positif yang ada. 

"Alhamdulillah, pasien sembuh terus bertambah, totalnya menjadi 511 orang atau 67,06 persen. Untuk kasus pasien positif hanya bertambah lima orang. Untik yang meninggal dunia tidak mengalami penambahan, yaitu masih 34 orang," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika, Senin (29/6).

Dia mengutarakan, penambahan kasus konfirmasi positif hari ini sebanyak lima kasus yang berasal dari tindaklanjut program rapid test di Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan Swab di Labkesda dan PCR di Laboratorium RSUI Depok sebanyak lima kasus. 

"Selanjutnya untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) yang selesai pemantauan hari ini pun bertambah 27 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 21 orang, sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang selesai pengawasan bertambah tujuh orang," pungkas Idris. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement