Ahad 28 Feb 2021 14:19 WIB

Vaksinasi Ojol dan Pekerja Bantu Pulihkan Pariwisata Bali

Sebanyak 3 ribu pekerja pariwisata dan pengemudi ojek daring divaksinasi di Bali.

Sebanyak 3 ribu pekerja pariwisata dan pengemudi ojek daring divaksinasi di Bali (Foto: ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Sebanyak 3 ribu pekerja pariwisata dan pengemudi ojek daring divaksinasi di Bali (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, vaksinasi bagi pengemudi ojek daring Grab dan pelaku turisme di Bali, Ahad (28/2), bisa menjadi langkah kolosal memulihkan wisata dan ekonomi kreatif. Vaksinasi bagi pelaku pariwisata dan pendukungnya, seperti bagi pengemudi ojek daring tersebut, merupakan sejarah untuk menekan dampak pandemi.

"Tiga ribu pekerja pariwisata yang mendapatkan vaksiansi di Bali bisa menjadi langkah kolosal pemulihan wisata dan ekonomi kreatif," kata Sandi dalam jumpa pers daring yang dipantau dari Jakarta, Ahad.

Baca Juga

Sandi mengatakan, dengan vaksinasi, dunia pariwisata di Bali dan Indonesia ke depan dapat bertumbuh. Saat ini dinilai perlu percepatan pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif dengan berbagai terobosan.

"Pariwisata Bali menginspirasi dunia. Ini gerak bersama 'gercep', 'geber', 'gaspol' untuk vaksinasi ini," katanya.

Di kesempatan yang sama, Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan, provinsi Bali menjadi target percepatan vaksinasi. Vaksinasi di Nusa Dua ini untuk usaha pariwisata dan pendukungnya sangat baik. 

"Kami bersama menteri merumuskan zona hijau, yang boleh dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement