REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Sebanyak 1.465 personel gabungan TNI, Polri, dan Pemkab Subang siap mengamankan pelaksanaan Asian Games cabang balap sepeda. Personel yang diterjunkan itu akan melakukan pengamanan di cabang balap sepedea mountain bike dan road race.
"Kami menggelar simulasi pengamanan bersama jajaran Kodam III Siliwangi serta pemerintah daerah. Kita memastikan persiapannya sudah maksimal," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto, saat kegiatan Tactical Floor Game (TFG) dan Simulasi dalam rangka Pengamanan Asian Games ke XVIII Tahun 2018 di Aula Pemkab Subang, Kamis (9/8) kemarin.
Menurut Kapolda, selain personel pengamanan langsung kegiatan cabang balap sepeda, Polda Jabar juga menyiapkan satuan khusus personel antiteror. Langkah tersebut, kata dia, dilakukan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang bisa menganggu jalannya even internasional tersebut.
Personel antiteror ini siap kapanpun diperlukan untuk melakukan pengamanan yang bersifat teror. "Untuk cabang road race pengamanan dibawah kendali Kabagops Polres Subang. Setiap jarak 500 meter ada pengamanan dibawah pimpinan kanit dan setiap dua kilometer ada kapolsek," ujar kapolda dalam paparannya.
Kegiatan TFG dihadiri Asisten Operasi Polri Irjen Pol Drs Deden Juhara, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan dan para pejabat utama Polda Jabar serta Kodam III Siliwangi.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam menyampaikan arahannya kepada seluruh personel pengamanan cabang balap sepeda Asian Games. Usai pengarahan, Kapolda dan Pangdam memberikan doorprize sepeda kepada 25 orang personel TNI -Polri yang selama tiga hari mengikuti kegiatan TFG tersebut.
Kegiatan juga diisi dengan tari Poco-Poco yang diikuti seluruh personel pengamanan. "Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang hadir, khususnya kepada personel TNI yang terus bersinergi dengan Polri," kata kapolda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
