Sabtu 04 Aug 2018 22:28 WIB

Pembangunan Media Center Asian Games Terus Dilakukan

Rencananya, media center tersebut akan rampung H-11 atau pada 7 Agustus 2018.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Endro Yuwanto
Wapres JK antar Gubernur DKI Anies Baswedan sampai ke dalam ruang kerja di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (3/8) usai mengecek kesiapan Venue Asian Games 2018
Foto: Dok. Tim Media Wapres
Wapres JK antar Gubernur DKI Anies Baswedan sampai ke dalam ruang kerja di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (3/8) usai mengecek kesiapan Venue Asian Games 2018

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Media center untuk pelaksanaan Asian Games 2018 terus dibangun. Hingga hari ini, Sabtu (4/8), pembangunan masih dilakukan untuk dapat digunakan sebelum pelaksanaan turnamen terbesar se-Asia itu dimulai.

Pantauan Republika.co.id, di Exhibition Hall A Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, proses pemasangan layar dan bilik-bilik ruangan untuk media yang terdaftar tengah dilakukan. Selain itu, panggung juga tengah dipersiapkan.

Di lokasi tersebut terlihat mezanin lengkap dengan beberapa bilik ruangan yang menghadap ke satu layar besar. Layar besar itu dikelilingi oleh kursi yang terbuat dari panggung berbentuk setengah lingkaran sebanyak tiga tingkat untuk tempat duduk.

Di bagian Exhibition Hall B, lokasi untuk media penyiaran, persiapan oleh masing-masing media tengah dilakukan. Sudah ada beberapa kendaraan dan antena penangkap sinyal yang dipasang di sekitar lokasi. Beberapa media pun terlihat sudah ada yang keluar masuk Exhibition Hall B tersebut.

Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, rencananya media center tersebut akan rampung H-11 pelaksanaan Asian Games 2018 atau pada 7 Agustus 2018. Menurutnya, pembangunan media center harus sudah selesai untuk kemudian diisi peralatan dan perlengkapan media yang akan bermarkas di sana.

"Nanti akan diisi peralatan-peralatan mulai dari media-media asing juga masuk. Tentunya kami akan membantu Inasgoc untuk pengamanan. Jadi ini ruang yang tak sembarang orang boleh masuk," ujar Setyo saat dikonfirmasi, Sabtu (4/8).

Setyo menjelaskan, di media center itu akan disiapkan layanan internet berikut wi-fi untuk digunakan awak media bekerja. Selain internet, pihak penyelenggara juga akan menyediakan laptop untuk para wartawan membuat laporan ke kantor masing-masing. "ID khusus saya kira sudah terdaftar. Sudah daftar jauh-jauh hari, jadi memang tidak semua, mohon maaf, tidak semua rekan-rekan wartawan yang bisa masuk. Tapi, yang sudah terdaftar oleh Inasgoc (boleh)," katanya.

Menurut Setyo, tidak ada pembedaan antara media asing dengan media lokal. Hanya saja, memang ada beberapa dari mereka yang mendapatkan ruangan dan tidak karena ruangan yang disiapkan terbatas jumlahnya. Media yang mendapat ruangan merupakan media yang telah mendaftar lebih dulu.

"Ada skala prioritas ya, mereka yang mendaftar duluan dapat prioritas. Ada ruangan terbuka (untuk yang lain) di sebelah. Ada laptop, ada meja, teman-teman bisa disiapkan juga ada kopi, teh, refreshment, kita tahulah teman-teman media kerjanya 24 jam," jelas Setyo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement