REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengerahkan 8.000 personel untuk pengamanan perhelatan Asian Para Games 2018 yang rencananya akan dilaksanakan di tiga wilayah di Jakarta. Ada 18 cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara.
“Kemarin ada empat provinsi (Asian Games 2018) untuk saat ini kegiatan Asian Para Games ada di sekitar Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (10/9).
Perhelatan Asian Para Games 2018 yang akan dilaksanakan pada 6-13 Oktober 2018 ini, juga mengacu pada pengamanan serupa dengan Asian Games 2018. Kepolisian juga akan tetap menyosialisasikan kegiatan Asian Para Games ini, agar masyarakat mengetahui jika ada aturan-aturan tertentu untuk menyukseskan kegiatan tersebut.
“Kita juga sudah mengamankan kedatangan, tetap kita lakukan, kita tetap komunikasi dengan semua instansi yang terlibat," ujarnya.
Meski ada pengurangan personel lantaran pesertanya juga berkurang, Polda Metro Jaya memastikan keamanan akan tetap sama dengan sebelumnya. Sebagai tuan rumah, kepolisian akan ikut memberikan kesan terbaik untuk pengamanan jalannya acara.
Untuk diketahui, Asian Para Games 2018 yang merupakan edisi ketiga ini akan mempertandingkan 18 cabang olahraga, seperti panahan, atletik, bulu tangkis, menembak, renang, dan angkat berat. Kemenpora menargetkan Indonesia masuk posisi lima besar. Pada Asian Para Games 2014, kontingen Merah Putih menempati posisi kesembilan.
Venue dan tempat untuk 18 cabang olahraga di Asian Para Games 2018 akan disesuaikan dengan kondisi para atlet. Sebanyak 2.500 kamar di Wisma Atlet juga disesuaikan dengan kebutuhan atlet disabilitas, seperti fasilitas kamar mandi hingga elevator.
Wisma Atlet siap menyambut 2.888 atlet dari 41 negara yang akan datang ke Indonesia. Ada sebanyak 1.800 official yang akan berpartisipasi di Asian Para Games. Sementara, 500 media luar negeri siap meliput acara akbar tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
