Rabu 29 Aug 2018 12:30 WIB

Pemerintah Sudah Siapkan Bonus Atlet Berprestasi

Para atlet Indonesia dinilai telah memberikan yang terbaik.

Pesilat Indonesia Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti memperlihatkan medali emas usai pertandingan cabang olahraga silat Asian Games 2018 kategori ganda putri di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Rabu (29/8).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pesilat Indonesia Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti memperlihatkan medali emas usai pertandingan cabang olahraga silat Asian Games 2018 kategori ganda putri di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Rabu (29/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Kabinet Pramono Anung memastikan bonus bagi atlet berprestasi di Asian Games 2018 telah disiapkan. Sesuai janji pemerintah juga akan memberikan bonus kepada atlet berprestasi setelah Asia Games ditutup.

"Bonus atlet sudah dikerjakan Menteri Keuangan, sudah dipersiapkan, termasuk besarannya dan Menteri Pemuda dan Olahraga sudah diminta untuk menghitung semuanya," kata Pramono saat diwawancarai wartawan di ruang kerjanya Jakarta, Rabu (29/8). Pramono menegaskan saat gelaran olahraga terbesar kedua di dunia ini selesai, bonus yang telah dijanjikan kepada atlet yang mendapat medali langsung dibagikan.

"Begitu penutupan selesai, anggarannya sudah ada dan segera dibagikan. Yang jelas anggarannya sudah ada, siapa pun yang berprestasi, baik yang meraih medali emas, perak, maupun perunggu, akan mendapatkan sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Menpora," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Pramono juga mengapresiasi para atlet yang telah berjuang dan memperoleh prestasi yang membanggakan negara. "Per hari ini, Asian Games, kita sudah mendapatkan 25 medali emas dan itu prestasi yang sangat membanggakan dan luar biasa," katanya.

Pramono berharap para atlet bisa mempertahankan posisi ranking empat perolehan medali di Asian Games 2018. "Atlet-atlet kita hingga hari ini telah memberikan yang terbaik. Kalau kita bandingkan dengan tiga Asian Games sebelumnya, yaitu tahun 2006, 2010, 2014 prestasi kita sekarang luar biasa," katanya.

Pramono mengungkapkan keberhasilan para atlet ini karena keberhasilan manajeman penanganan atlet. "Proses manajemen penanganan ahli cabang-cabang olahraga yang diubah oleh Presiden. Dulu pembinaan secara berjenjang termasuk uang untuk pembinaan atlet, itu juga berjenjang ke KONI. KONI kemudian ke induk organisasi atlet. Sekarang ini kan langsung sehingga transparasi ada dan di situ merasa mendapatkan perhatian," jelasnya.

Pramono juga mengapresiasi dukungan publik yang luar biasa sehingga memompa semangat para atlet untuk mencapai prestasi. "Dukungan publik begitu luar biasa. Dan, ini kalau mau ditanya, siapa ini, prestasi bersama bangsa," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement