Kamis 09 Aug 2018 22:51 WIB

Memprediksi Tiga Nama yang akan Dicoret Luis Milla

Pengumuman nama-nama akan dilakukan Jumat (10/8) esok

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Hazliansyah
Pesepak bola Timnas U-23 Hanif (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Bali United Fadil Sausu (ketiga kiri) dalam laga uji coba jelang Asian Games 2018 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (31/7).
Foto: Nyoman Budhiana/Antara
Pesepak bola Timnas U-23 Hanif (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Bali United Fadil Sausu (ketiga kiri) dalam laga uji coba jelang Asian Games 2018 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (31/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Skuat timnas U-23 yang akan berlaga di Asian Games 2018 baru akan diumumkan besok. Dari 23 nama yang sedang mengikuti pemusatan latihan di Gianyar, Bali, akan ada tiga nama yang dicoret.

Asisten pelatih tim nasional U-23, Bima Sakti, membocorkan, tiga pemain itu masing-masing akan diambil dari satu penjaga gawang, satu pemain belakang, dan satu penyerang.

"Kemungkinan besok (9/8) akan kita umumkan. Karena besok malam pemain baru akan tiba di Jakarta," ujar asisten pelatih timnas U-23, Bima Sakti Tukiman, Kamis (9/8) malam.

Lalu, siapa saja pemain yang bakal dicoret Luis Milla?

Terkait pemain, Asian Games 2018 cuma memberikan kuota sebanyak 20 nama. Para pemain terdiri dari tiga penggawa senior, dan sisanya para penggawa U-23.

Selama pemusatan latihan di Bali, pelatih Indonesia Luis Milla Aspas memiliki 23 pemain. Semula ada 24 nama. Namun nama striker Ezra Walian tak bisa bergabung lantaran tak mendapatkan izin dari timnya di Belanda.

Sisa 23 pemain tersebut yang nantinya akan mengerucut memenuhi kuota 20 pemain.

Terkait tiga pemain yang akan Bima coret, saat ini ada tiga kiper yang mengikuti pemusatan latihan. Mereka yaitu Andritany Ardhyasa wakil dari Persija Jakarta sebagai penggawa senior dan Muhammad Ridho dari Borneo FC. Kiper dari penggawa U-23 ada Awan Setho dari Bhayangkara FC.

Sedangkan di lini belakang, selama pemusatan latihan di Bali ada delapan nama.  Semuanya dari barisan pemain U-23. Di lini tengah ada 10 nama. Ada Stefano Lilipaly milik Bali United yang mewakili penggawa senior.

Sedangkan di lini depan absennya Ezra Walian, saat ini menyisakan dua nama. Yakni Alberto Goncalves sebagai pemain senior dari Sriwijaya FC, dan Muhammad Rafli Mursalim striker milik Mitra Kukar FC.

Sisa 23 nama saat ini, kata Bima, Milla akan tetap mempertahankan kuota tiga penggawa senior untuk 20 nama di Asian Games. Paling krusial memang ada di lini penjaga gawang dan penyerang.

Di posisi penyerang, Milla kini menyisakan dua nama, yakni Goncalves dan Rafli Mursalim. Tapi kata Bima, dua striker yang ada saat ini akan mengerucut satu nama. Milla harus memilih antara Goncalves atau Rafi Mursalim. 

Bima mengungkapkan, ada kemungkinan dua nama pemain tengah Ilham Udin Armayn, dan pemain belakang Gavin Kwan Adsit akan disorongkan sebagai penyerang.

Selama di timnas maupun di Selangor FA, Ilham memang diplot sebagai pemain sayap. Sedangkan Gavin, keberadaannya di timnas sebagai bek kanan, tetapi bersama klubnya Barito Putera kerap dipasang sebagai gelandang serang.

Di posisi penjaga gawang, kata Bima, sepertinya Milla tak banyak pilihan antara tetap mempertahankan tiga nama yang ada saat ini, atau mencoret satu dari dua nama penggawa senior antara Andritany atau Ridho.

Pencoretan satu di antara dua nama kiper senior tersebut, karena masih ada dua penggawa senior lain, yakni gelandang tengah Stefano Lilipaly dan striker Goncalves yang sama-sama dibutuhkan Milla untuk menggenapi tiga penggawa senior dalam 20 nama kuota pemainnya.

Andritany dan Lilipaly sepertinya kecil peluang untuk dicoret. Begitu juga Goncalves yang menjadi striker berpengalaman. Namun jika Ridho tak dibawa, otomatis Milla cuma membawa dua penjaga gawang selama Asian Games.

Sedangkan di posisi pemain belakang, Bima mengatakan akan berkurang satu nama. Tapi ia tak bersedia menyebutkan penggawa yang tercoret tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement