Kamis 02 Aug 2018 17:44 WIB

Gaji Pelatih Asing di Indonesia Maksimal Rp 72 Juta

Gaji pelatih dalam negeri besarannya maksimal Rp 17,5 juta per bulan.

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Endro Yuwanto
Kepala Deputi IV Kemenpora Mulyana (kanan).
Foto: REPUBLIKA/Bambang Noroyono
Kepala Deputi IV Kemenpora Mulyana (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mencatat sedikitnya ada 20 pelatih asing di sejumlah cabang olahraga (cabor) yang diikuti Indonesia dalam Asian Games 2018. Para pelatih asing itu digaji maksimal lima ribu dollar AS atau setara Rp 72 juta per bulan.

Deputi IV Kemenpora Mulyana menerangkan, gaji pelatih asing tersebut terbilang tinggi. "Itu karena pelatih asing ini berhak dengan gaji tersebut dengan ketentuan berhasil memberikan prestasi bagi atletnya," kata dia saat dijumpai di Kemenpora, Jakarta, Kamis (2/8).

Prestasi yang dimaksud, Mulyana melanjutkan, yakni berhasil membuat atletnya meraih medali emas. "Standar yang kami pakai, ya medali emas," jelas dia.

Adapun pelatih asing dengan prestasi atlet medali perak, maupun perunggu, Mulyana mengatakan, Kemenpora belum punya angka pasti. Namun, kata dia, angka lima ribu dolar AS per bulan itu menjadi batas maksimal. "Itu gaji dari Kemenpora. Yang dari PB (pengurus cabor) itu kami serahkan ke pengurusnya. Itu lain lagi," kata Mulyana.

Upah pelatih impor tersebut jauh diatas gaji pelatih lokal. Pelatih dalam negeri besarannya maksimal Rp 17,5 juta per bulan. Namun dengan kualifikasi yang sama dengan pelatih asing, yaitu berhasil membawa atletnya ke podium tertinggi. Seperti halnya gaji pelatih asing dengan perolehan perak dan perunggu, pelatih lokal yang membawa atletnya ke podium kedua dan ketiga mendapatkan upah yang menyesuaikan dari angka tertinggi.

Nilai gaji pelatih asing tersebut tentu saja di luar bonus. Di Asian Games 2018, Kemenpora memberikan bonus atlet medali emas dengan uang kontan senilai Rp 1,5 miliar. Adapun pelatih juga berhak dengan bonus 50 persen dari nilai bonus atletnya. Artinya, tak kurang dari Rp 750 juta. Pada Asian Games nanti, Indonesia menargetkan berada di 10 besar dengan estimasi antara 18 sampai 22 medali emas dari 40 cabor yang dipertandingkan.

Terkait jumlah pelatih asing tersebut, kata Mulyana, mungkin bertambah. Sebab sampai saat ini hanya 20 pelatih asing tersebut yang namanya diajukan oleh federasi masing-masing cabor untuk mendapatkan gaji tambahan dari pemerintah.

Menurut Mulyana, besaran gaji satu pelatih asing tak ada dalam catatannya. Yakni, pelatih timnas sepak bola Indonesia, Luis Milla Aspas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement