REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chef de Mission Asian Games Komjen Pol Syafruddin menuturkan, saat ini pihaknya masih menantikan kehadiran Presiden Korea Utara, Kim Jong Un dalam pesta olahraga Asian Games Indonesia 2018. Undangan pun telah dikirimkan untuk pemimpin Korea Utara itu.
"Itu lagi diundang kita tinggal tunggu kepastian," kata Syafruddin di Sekretariat Chef de Mission Asian Games, Jakarta, Jumat (20/7).
Kim Jong Un kerap menjadi sorotan lantaran pemimpin Korut ini mulai mau berkeliling dunia. Sebelumnya, sikapnya di kancah internasional kerap menimbulkan kontroversi. Kehadiran Kim diharapkan dapat meramaikan Asian Games.
Mengenai perkembangan Persiapan Asian Games sendiri, Syafruddin menuturkan, animo masyarakat diprediksi naik setelah dilakukan torch relay di 62 kabupaten atau kota di 18 Provinsi. "Saya rasa ini animonya lagi naik ya, lagi demam hari apa itu kemarin dari Merapi, ke Semarang ke Jogja sekarang di Solo kemudian menuju Malang, blitar dan seterusnya 62 titik," ucap Syafruddin.
Dalam waktu kurang dari sebulan, Syafruddin optimistis bahwa seluruh kendala baik dari segi kebutuhan atlet maupun sarana pra sarana dapat diselesaikan. Begitu pula soal keamanan, pria yang juga Wakapolri ini pun meyakinkan segala persiapan audah dilakukan, termasuk semua skenario rekayasa lalu lintas.
Asian Games 2018 merupakan Pesta Olahraga Asia ke-18, yang akan diselenggarakan di Indonesia pada tanggal 18 Agustus - 2 September 2018. Asian Games akan diselenggarakan di Jakarta Palembang, serta beberapa tempat sebagai tuan rumah pendukung yang tersebar di Jawa Barat dan Banten. Jumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan sebanyak 40 cabang, terdiri dari 32 cabang olahraga olimpiade dan 8 cabang olahraga non olimpiade.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
