Ahad 01 Jul 2018 07:23 WIB

Panitia Memperkirakan Puncak Asian Games 28 Agustus

Ada laga final dan semifinal 15 cabang olahraga pada 28 Agustus.

Ketua Panitia Asian Games Erick Thohir memegang medali emas bersama atlet Indonesia untuk Asian Games 2018 saat konser 50 hari menuju Asian Games 2018 di Jakarta, Sabtu (30/6).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Ketua Panitia Asian Games Erick Thohir memegang medali emas bersama atlet Indonesia untuk Asian Games 2018 saat konser 50 hari menuju Asian Games 2018 di Jakarta, Sabtu (30/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) memperkirakan puncak pertandingan Asian Games di komplek Gelora Bung Karno Senayan Jakarta pada 28 Agustus 2018. Ini menyusul laga final-semifinal 15 cabang olahraga.

"Kami memperkirakan 110 ribu orang akan hadir di GBK pada 28 Agustus jika semua tiket pertandingan telah terjual semua," kata Ketua Inasgoc Erick Thohir dalam jumpa pers di LPP TVRI Jakarta, Sabtu (30/6) malam.

Erick mengatakan komplek GBK Senayan Jakarta menggelar pertandingan 15 cabang olahraga seperti bulu tangkis, bola basket, bola voli, squash, dan rugbi. "Jika semua penonton datang bersamaan pada pertandingan final dan semifinal, tentu akan ada kemacetan luar biasa,” kata Erick. 

Karena itu, ia mengatakan, panitia berharap ada terobosan untuk mengurangi kemacetan. “Seperti ganjil-genap dan jalur khusus untuk mengurangi kemacetan,” kata Erick tentang pengaturan lalu-lintas Jakarta saat Asian Games.

Inasgoc juga memperkirakan penyelenggaraan Asian Games pada 18 Agustus-2 September 2018, terutama di Jakarta akan dihadiri 300 ribu orang. Panitia juga meminta keterlibatan masyarakat demi kesuksesan Asian Games. 

“Persiapan secara keseluruhan pada H-50 telah mencapai 93 persen, termasuk arena pertandingan," ujar Erick.

Inasgoc mengharapkan Pemerintah DKI Jakarta untuk terus melakukan simulasi lalu-lintas perjalanan atlet dan ofisial Asian Games dari Wisma Atlet Kemayoran menuju lokasi-lokasi pertandingan. Termasuk di Pondok Indah, Cibubur, dan Taman Mini Indonesia Indah.

"Asian Games bukan sekedar penyelenggaraan pertandingan olahraga tetapi ada memiliki dampak ekonomi dan mewariskan pengembangan sumber daya manusia," ujar Erick.

Sebelumnya, Erick juga mengharapkan simulasi keamanan dari TNI dan Polri jelang Asian Games serta kepastian pasokan kebutuhan penyelenggaraan seperti listrik, air, gas, dan jaringan telekomunikasi. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement