Selasa 05 Jun 2018 20:45 WIB

PBSI Apresiasi Pelatih Kelas Dunia yang Tetap di Pelatnas

Para pelatih Indonesia itu bisa dihargai mahal jika melatih di luar negeri.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Djarum Foundation memberikan apresiasi kepada Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI Herry Iman Pierngadi serta Asisten Pelatih Aryono Miranat di Galeri Indonesia Kaya (GIK), Jakarta, Rabu (28/3). Keduanya merupakan sosok penting di balik kesuksesan ganda putra terbaik dunia saat ini, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
Foto: dok. Djarum Foundation
Djarum Foundation memberikan apresiasi kepada Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI Herry Iman Pierngadi serta Asisten Pelatih Aryono Miranat di Galeri Indonesia Kaya (GIK), Jakarta, Rabu (28/3). Keduanya merupakan sosok penting di balik kesuksesan ganda putra terbaik dunia saat ini, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) memberi apresiasi pada pelatih kelas dunia yang dimiliki Indonesia dan masih mau melatih di Pelatnas Cipayung. Sekjen PB PBSI Achmad Budiharto menyatakan, banyak negara mengincar pelatih bulu tangkis asal Indonesia.

Menurut Budiharto, para pelatih Indonesia itu bisa dihargai mahal jika melatih di luar negeri. "Bayaran mereka bisa mencapai 15 ribu dolar AS per bulan, belum termasuk fasilitas lainnya," ujar dia, Selasa (5/6).

Budiharto lantas menyebutkan nama Herry Iman Pierngadi, pelatih ganda putra, yang pasti banyak diminati. Herry terbukti mampu mencetak pemain kelas dunia. "Tetapi ia masih bertahan melatih di Tanah Air. Saya sangat mengapresiasi dengan pilihan ini," puji dia.

Budiharto melanjutkan, banyak pelatih bulu tangkis Indonesia yang tersebar ke seluruh dunia. Mereka banyak yang sukses mengantar negara yang dilatihnya meraih prestasi, baik di kejuaraan individu maupun beregu.

Usai kegagalan di Piala Thomas dan Uber lalu, memang muncul usulan untuk memanggil pelatih Indonesia yang sekarang banyak bertebaran di berbagai negara. Seperti, Rexy Mainaky yang melatih Thailand dan Hendrawan yang melatih Malaysia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement