Selasa 05 Jun 2018 14:14 WIB

Perpani Belum Proyeksikan Peluang Target Medali

Atlet panahan akan berpindah tempat latihan ke Surabaya pada 1 Juli 2018

Atlet pelatnas panahan Asian Games 2018 Dianda C berlatih di Jakarta, Selasa (20/3).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Atlet pelatnas panahan Asian Games 2018 Dianda C berlatih di Jakarta, Selasa (20/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Pusat Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) belum memproyeksikan perolehan medali dalam Asia Games 2018 mendatang. Proyeksi peluang target medali baru akan dilakukan pada masa latihan kompetisi bulan Juli.

"Akhir bulan ini kami akan pindah ke Surabaya karena fasilitas di sana lebih lengkap, ada laboratorium dan toko peralatan. Kami akan mulai berlatih di Surabaya pada 1-20 Juli 2018 setelah itu berlatih di Mekarsari, Depok, sampai Asian Games," kata pelatih kepala pelatnas Perpani, Denny Trisjanto, kemarin.

Denny mengklaim progres penampilan para atlet telah meningkat selepas mengikuti kejuaraan uji coba. Sebelumnya para atlet mengikuti salah satu seri kejuaraan dunia di Turki pada 20-26 Mei 2018.

"Mereka tidak dapat medali, tapi tidak apa-apa karena tetap menunjukkan progres secara makro sesuai dengan tahapan program latihan. Puncak penampilan mereka tetap pada Asian Games," kata Denny.

Tim panahan Indonesia, lanjut Denny, bertemu dengan tim-tim unggulan Asia di Turki. Sehingga menjadi kesempatan bagi tim Merah-Putih untuk memantau peta persaingan dalam Asian Games.

(baca juga: Pelatih Baru Everton Rela Lepas Rooney ke DC United)

"Dari empat finalis, ada tiga dari Asia, yaitu Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan. Mereka adalah pesaing yang harus diwaspadai. Selain itu, ada juga tim India," katanya.

Denny mengatakan tim panahan Indonesia sebenarnya butuh waktu penyesuaian lebih lama di Turki. Tapi, mereka harus memanfaatkan waktu selama sembilan hari pada 18-28 Mei 2018 menyusul keterbatasan anggaran.

"Kami akan memperbanyak simulasi perlombaan pada sebulan terakhir jelang Asian Games, terutama latihan nomor beregu. Mereka harus menembak target lingkaran merah dan kuning, tidak boleh lagi menembak sasaran pada lingkaran biru," katanya.

Tim panahan Indonesia tidak mendapatkan target dari Kementerian Pemuda dan Olahraga. Namun, Denny mengaku Menpora Imam Nahrawi mengharapkan satu medali emas.

Denny menambahkan atlet-atletnya akan mendapatkan bimbingan psikologis pada H-50 Asian Games serta latihan meditasi dan pernapasan pada enam pekan terakhir.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement