Selasa 10 Apr 2018 19:04 WIB

Cabang Panahan Diharapkan Mampu Buat Kejutan di Asian Games

Semua kebutuhan untuk mendukung persiapan panahan tidak ada kendala yang berarti.

Atlet pelatnas panahan Asian Games 2018 Dianda C berlatih di Jakarta, Selasa (20/3).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Atlet pelatnas panahan Asian Games 2018 Dianda C berlatih di Jakarta, Selasa (20/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komandan kontingen (CdM) Indonesia di Asian Games 2018 Syafruddin mengharapkan cabang olahraga panahan mampu membuat kejutan. Panahan diharapkan merebut medali emas pada kejuaraan empat tahunan di Jakarta-Palembang itu.

"Kami memantau perkembangan atlet sejak SEA Games lalu dan terus meningkat. Makanya, panahan harus mampu membuat kejutan dengan meraih emas," kata Syafruddin di sela kunjungannya ke pelatnas panahan di Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/4).

Saat bertemu dengan atlet dan ofisial panahan, pria yang juga menjabat sebagai Wakapolri itu bercerita panahan ditargetkan mampu meraih medali apa saja pada kejuaraan olahraga terbesar di Asia itu. Namun ia memiliki keyakinan lain. "Saya sudah terima list sebaran medali dari Kemenpora. Tapi saya bikin list sendiri dan saya harapkan panahan bisa membuat kejutan dengan meraih medali emas. Minimal satu emas," katanya dengan optimistis.

Prestasi atlet panahan Indonesia memang bisa dikatakan cukup bagus di Asia Tenggara. Namun, pada Asian Games 2018 akan dihadapkan dengan atlet-atlet yang selama ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Tantangan di kejuaraan empat tahunan ini bakal lebih berat.

Meski demikian, CdM Indonesia ini optimistis dengan kemampuan Diananda Choirunisa dan kawan-kawan. Apalagi persiapan untuk menghadapi kejuaraan ini cukup panjang dan semua kebutuhan untuk mendukung persiapan tidak ada kendala yang berarti. "Panahan itu seperti menembak. Mental sangat berperan di sini. Makanya, dengan momen tuan rumah, kita harus bisa meraih hasil yang terbaik," kata Syafruddin.

Sementara itu, pelatih kepala tim panahan Indonesia Deni Trisjanto mengatakan, pada Asian Games 2018, atlet Indonesia akan dihadapkan dengan pesaing yang cukup berat mulai Taiwan, Hong Kong, hingga Cina. "Memang banyak negara yang menjadi pesaing. Tapi kemampuan anak-anak Indonesia saat ini sudah mendekati mereka," jelasnya.

Untuk latihan, Perpani akan memaksimalkan lapangan yang saat ini digunakan mengingat lokasi tersebut akan digunakan untuk Asian Games 2018. Hanya saja, untuk mengasah kemampuan timnas panahan dijadwalkan akan menjalani try out di Shanghai, Cina, 22 hingga 29 April 2018 dan Turki, 14 hingga 15 Mei 2018.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement