REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 21 negara melalui Komite Olimpiade Nasional (NOC) negara masing-masing mendaftar untuk mengikuti ajang Test Event Asian Games yang akan digelar di Jakarta pada 8-25 Februari 2018. Jumlah itu hampir separuh negara yang akan berpartisipasi pada Asian Games 2018. 

“Dari 21 NOC yang telah mendaftar ada sekitar 1.024 atlet yang akan mengikuti Test Event Asian Games 2018. Jumlah ini masih akan terus bertambah, karena kami masih menunggu hingga tanggal 17 Januari 2018 mendatang,” kata Ketua Inasgoc Erick Thohir usai Coordination Committee OCA ke-8 di Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta Selatan, Ahad (14/1). 

Test Event Asian Games akan mempertandingan sembilan cabang olahraga, yakni atletik, panahan, basket, voli indoor, angkat besi, taekwondo, tinju, pencak silat, dan sepak bola. Semula, sembilan cabor ini akan digelar serentak pada 10-18 Februari mendatang. 

Namun, ada cabor yang memutuskan memajukan dan memundurkan pelaksanaan. Cabor basket, misalnya, memajukan jadwal menjadi 8 Februari 2018. 

Basket akan menggelar test event Asian Games 2018 pada 8-13 Februari 2018 di Istora Senayan, Jakarta. Saat ini, ada tiga tim yang memastikan ikut ajang uji coba venue Asian Games tersebut, yakni dua tim Indonesia dan Thailand. 

“Malam ini, kami sedang menunggu kepastian dari India, Myanmar, dan Brunei. Kami usahakan enam peserta ikut test event nanti,” kata Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih ketika dihubungi Republika, Ahad. 

Untuk cabang sepak bola sampai saat ini belum ada peserta dari luar negeri yang memastikan ikut. Test Event Asian Games 2018 untuk cabor sepak bola akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 10-18 Februari 2018. 

“Kami masih menunggu kepastian peserta, sejumlah negara memang sudah diundang untuk mengikuti Test Event Asain Games 2018. Namun, sampai saat ini belum ada yang memberikan kepastian,” kata Head of Media Relation Digital Promotion PSSI Gatot Widakdo. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika