Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet Sepatu Roda Indonesia Ni Salma Falya memimpin rombongan saat bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet Sepatu Roda Indonesia Namasta Alifia Meidia mengejar rombongan saat bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet Sepatu Roda Indonesia Namasta Alifia Meidia tereliminasi saat bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8). (Foto:Republika/ Wihdan)
Sepatu Roda Nihil Medali. Atlet bertanding pada cabang Sepatu Roda nomor Balap 20km Putri Asian Games 2018 di Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Jumat (31/8).
Foto: Republika/ Wihdan
Target tim sepatu roda Indonesia untuk meraih satu medali emas di nomor putra gagal.
REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Target tim sepatu roda Indonesia untuk meraih satu medali emas di nomor putra melalui Muhammad Andrianto Oky gagal. Oky finis di urutan ketujuh ketika balapan berakhir.
Oky bersama Andra Tias berjuang memburu medali Asian Games 2018 di venue roller skate Kompleks Jakabaring Sport City, Jumat (31/8). Mereka turun di nomor 20 kilometer putra, serta bersaing dengan 16 peserta dari 9 negara.