Jumat 03 Dec 2010 18:10 WIB

Bangkai Pesawat Latih STPI Belum Dievakuasi

REPUBLIKA.CO.ID,SERANG--Bangkai pesawat latih milik Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug, Tangerang, Banten, yang jatuh di laut Bojonegara dekat Pulau Kubur sudah diketahui keberadaannya, namun petugas belum bisa melakukan evakuasi.

"Kalau peswat latihnya belum bisa dilakukan evakuasi, karena kami menemukan keberadaan kapal itu sudah malam," kata Kasubdit Binops Ditpolair Polda Banten Kompol Taswin di Serang, Kamis. Dia menjelaskan, upaya yang dilakukan tim penyelam gabungan dari Dirpoliar Mabes dan Polda Banten serta Badan SAR Nasional, setelah mengetahui keberadaan kapal Tobago buatan Prancis tahun 1997 milik STPI Curug, Kabupaten Tangerang hanya memberikan ciri.

"Penemuan mayat siswa Taruna dari STPI, Reza Muhamad Faruqi persis berada diatas pesawat latih yang berada didasar laut dengan kedalaman kurang lebih 10 meter. Kami sudah memberi ciri lokasi itu," katanya menjelaskan.

Bangkai pesawat latih itu kata dia, baru akan dilakukan pengangkatan dari dasar laut dan akan ditarik ke darat untuk diporses selanjutnya. "Akan kami bahas langakh selanjutnya," ujar dia.

Terpisah, Kepala Bagian Administrasi Akademi STPI Curug, Asri Santosa ketika dihubungi mengakui bahwa bangkai pesawat latih baru akan diangkut siang besok (Jumat, 3/12). "Nanti besok, baru kami lakukan lenangan lebih lanjut terhadap bangkai pesawat itu," katanya menambahkan.

Untuk langkah selanjutnya setelah diamankan pesawat buatan tahun 1997 tersebut baru akan diserahkan kepihak Komite Nasional Keselataman Transportasi (KNKT). "Tapi untuk lebih jelasnya, nanti besok saja seperti apa, karena nanti akan dilakukan rapat gabungan dengan sejumlah pihak dan intansi," katanya menjelaskan.

Diketahui, pesawat latih milik STPI Curug, Kabupaten Tangerang yang dibawa Reza Mochamad Faruqi jatuh di laut Bojonegara. Reza yang merupakan siswa taruna tengah melakukan latihan terbang "solo" dengan tujuan Lampung dari Curug, Tangerang.

Jenazah Reza sendiri ditemukan mengambang oleh tim penyelam gabungan persis diatas bangkai pesawat latih pukul 20:15 WIB, kini jenazah dibawa ke RSUD Serang untuk dilakukan otopsi.

sumber : ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement