Jumat 12 Nov 2010 05:52 WIB

Belasan Pengungsi Merapi 'Hijrah' Hingga Ponorogo

Pengungsi Merapi
Foto: ant
Pengungsi Merapi

REPUBLIKA.CO.ID, PONOROGO--Belasan korban bencana meletusnya Gunung Merapi dari daerah Klaten, Jawa Tengah saat ini mengungsi hingga Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Salah seorang Tim Medis Dinas Kesehatan Pemkab Ponorogo dr Wiwiek Widiastuti, Kamis (11/11), para pengungsi yang jumlahnya mencapai 17 orang tersebut saat ini ditampung di rumah seorang warga di Desa Trisono, Kecamatan Babadan.

Mereka berencana tinggal di daerah tersebut untuk sementara waktu hingga kondisi Gunung Merapi dinilai sudah aman. "Bantuan sudah dikirim dan saat ini kami tengah melakukan pemeriksaan kesehatan para pengungsi," kata dr Wiwiek Widiastuti, yang ikut memeriksa para pengungsi.

Rombongan yang terdiri dari 6 laki-laki, 8 wanita, dua anak dan satu balita itu tiba di Ponorogo pada hari Senin (8/11) kemarin. Berbagai bantuan terus mengalir dari beberapa pihak seperti mie instan, susu, air mineral dan beras yang berasal dari masyarakat setempat, pihak kecamatan, maupun pemerintah daerah.

Tidak jelas sampai kapan para pengungsi ini akan bertahan. Salah seorang pengungsi bernama Sukamdi menjelaskan, dirinya bersama 16 pengungsi lainnya yang terdiri dari 5 keluarga itu akan bertahan di Ponorogo hingga gunung Merapi benar-benar dinyatakan aman.

Bahkan, saat ini tiga anggota keluarganya kembali ke Klaten untuk melihat ternak dan dimungkinkan mengajak pengungsi lain jika kondisi Merapi belum aman. "Kemungkinan jumlah pengungsi bertambah kalau situasi Merapi belum aman," ujarnya. Pemkab Ponorogo sendiri segera bergerak membantu menyiapkan berbagai keperluan bagi para pengungsi selama berada di Ponorogo.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement