REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Para pengungsi korban bencana erupsi Gunung Merapi di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan mendapatkan pembekalan motivasi dan siraman rohani di lokasi pengungsian. "Dalam rangkaian acara bertajuk 'Extra Joss Asah Hati, Asah Semangat' itu akan hadir penyanyi Dik Doang dan ustad Jeffry Al Buchori di hadapan para pengungsi korban Merapi," kata Managing Director PT Bintang Toedjoe Simon Jonatan di Sleman, Jumat.

Menurut dia di sela pembukaan posko bantuan Merapi, kehadiran dua figur publik tersebut diharapkan mampu menggugah kembali semangat para pengungsi yang sempat mengalami trauma akibat erupsi Gunung Merapi.

"Kegiatan pembekalan motivasi dan siraman rohani bagi para pengungsi tersebut akan dilaksanakan pada 31 Oktober 2010," katanya.

Ia mengatakan posko bantuan Merapi itu dibuka di dekat barak pengungsian Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman. Selain itu, pihaknya juga menjemput bola dengan mendatangi kantong-kantong pengungsi untuk memberikan layanan kesehatan langsung. Posko itu akan dimanfaatkan sebagai pusat koordinasi dalam memberikan bantuan bagi korban bencana erupsi Merapi. Bantuan yang diberikan berupa obat, mi instan, biskuit, makanan bayi, vitamin, masker, pembalut wanita, tikar, dan selimut.

Selain memberikan bantuan logistik, pihaknya juga menggelar pengobatan gratis yang dipusatkan di lokasi pengungsian Merapi. Untuk keperluan tersebut, pihaknya mendatangkan lima dokter dan tujuh paramedis dari Jakarta yang disiagakan di dekat lokasi pengungsian.

Menurut dia, posko itu akan dibuka hingga 1 November 2010, tetapi pihaknya akan fleksibel mengenai durasi waktu operasional posko. Jika masih diperlukan, keberadaan posko akan diperpanjang waktunya sesuai dengan situasi dan kondisi. "Kami berharap kehadiran posko bantuan yang dilengkapi dengan tenaga dokter dan paramedis di lokasi pengungsian akan mengurangi beban derita para pengungsi," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika