Rabu 20 Oct 2010 19:32 WIB

Tragis, Polisi Meninggal Dunia Saat Amankan Pelaku Curanmor

Polisi saat naik motor/ilustrasi
Polisi saat naik motor/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Briptu Ade Suharto Sindu (28 tahun), anggota Polsek Kapetakan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menjadi korban salah sasaran amukan warga hingga meninggal dunia, Selasa malam (19/10). Saat itu Ade sedang berusaha mengamankan pencuri sepeda motor yang ditangkap warga setempat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat warga berhasil menangkap seorang dari tiga pelaku pencurian sepeda motor di Desa Grogol, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon sekitar pukul 20.00 WIB dan pelaku diamankan di salah satu rumah warga.

Ratusan warga setempat yang terlanjur kesal karena kejadian pencurian kerap terjadi di daerah tersebut, kemudian meminta aparat desa untuk mengeluarkan pelaku dari rumah tersebut.

Kemarahan warga berhasil diredam setelah datang sejumlah anggota Polsek Kapetakan, termasuk Ade untuk membawa pelaku pencuri sepeda motor ke Mapolsek Kapetakan untuk diamankan.

Namun saat pelaku dibawa ke luar dan akan dimasukkan ke dalam mobil untuk dibawa ke Mapolsek, amarah warga tidak terbendung dan berusaha mengejar dan menghajar pelaku.

Briptu Ade yang saat itu mengawal pelaku berusaha melindungi, tapi malah menjadi sasaran warga dan terkena benturan benda keras di kepala belakangnya hingga tersungkur. Pelaku pun terlepas dari genggaman Ade dan menjadi bulan-bulanan warga.

Massa tampaknya tidak menyadari Briptu Ade tersungkur hingga mengakibatkan tubuhnya terinjak-injak. Setelah diketahui, kemudian Ade dilarikan ke RS Pertamina untuk mendapatkan perawatan. Namun Ade menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit.

Jerit tangis histeris keluarga pecah saat kedatangan jenazah Ade di rumah duka di Desa Kertasura, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon. Rencananya Ade akan dimakamkan di desa tempat kelahirannya di Klangenan, Kabupaten Cirebon.

Kapolres Cirebon AKBP Edi Mardianto mengatakan, anak buahnya tewas saat menjalankan tugas. "Korban meninggal saat menjalankan tugas, saat melindungi pelaku pencuri dari amukan warga. Dia terkena benda tumpul di kepala bagian belakang, diduga karena salah sasaran warga yang ingin menghajar pelaku, namun mengenai korban," kata Edi di RS Pertamina.

Sementara, pelaku pencurian sepeda motor yang diketahui bernama Ridwan (22) warga desa Srengseng, Kabupaten Indramayu meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka parah di sekujur tubuhnya.

Jenazah Ridwan saat ini masih berada di Kamar Mayat RSUD Gunung Jati, sedangkan dua kawannya berhasil kabur bersama motor hasil curiannya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement