REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Selain paras rupawan, kemolekan tubuh merupakan acuan penilaian pria terhadap pasanganya. Bahkan kini, kemolekan tubuh tampak dominan ketimbang wajah. Sebuah studi mengungkap kemolekan tubuh dengan bentuk layaknya lekukan gitar lebih memunculkan daya tarik pria ketimbang wajah rupawan.
Selain itu, kemolekan tubuh juga memicu seorang pria untuk mencari selingkuhan dengan mengabaikan wajah namun mengutamakan kemolekan tubuh. Sebelumnya, studi yang dipublikasi dalam Science journal Evolution dan Human Behaviour telah melakukan riset terhadap 375 pria dan wanita. Oleh peneliti, partisipan diminta untuk mempertimbangkan berkencan dengan lawan jenis tanpa memandang wajah atau kemolekan tubuh.
Selanjutnya, peneliti meminta partisipan untuk memilih komolekan tubuh atau wajah cantik. Hasilnya, sebagian besar pria lebih memilih wanita yang dikencaninya memiliki tubuh molek. Hanya sedikit pria yang memilih wajah cantik. Hasil tes juga menunjukan pria lebih memilih wanita dengan tubuh molek untuk sekadar berkencan sedangkan mereka yang menginginkan hubungan jangka panjang cenderung memilih wanita berparas cantik.
"Dari hasil riset dapat diketahui bahwa seorang pria lebih memilih wanita bertubuh molek dikarenakan alasan jangka pendek sedang pada pemikiran jangka panjang pria cenderung memprioritaskan wajah . Baik tubuh dan wajah dapat memberikan isyarat kesuburan reproduksi wanita tetapi ketika pemikiran bergeser menjadi jangka pendek isyarat seksual seolah kabur," demikian laporan tim riset dari University of Texas, Austin.
Peneliti juga mengatakan daya tarik fisik telah menekankan fitur wajah dan tubuh yang ideal seperti simetris, tekstur kulit dan rasio pinggang serta panggul. Berdasarkan teori kesuburan, isyarat fertilitas lebih mudah dinilai dari tubuh ketimbang wajah.
Teori itu yang kemudian dievaluasi tim riset dari University of Texas. Dari hasil pengujian teori diketahui pria yang berpikir jangka pendek lebih memprioritaskan petimbangan melalui tubuh. Sebaliknya, pria yang berpikir jangka panjang cenderung memprioritaskan wajah cantik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
