Jumat 10 Sep 2010 02:21 WIB

Balita Tewas, Diduga Dianiaya Tantenya

Rep: c29/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Diduga dianiaya Katherine (21 tahun), balita berusia tiga tahun, Alfredo, tewas terjatuh dari tangga rumah Jl Pulomas Barat 10, Pulogadung, Jakarta Timur. Darah segar mengucur dari hidungnya. Kepalanya menderita luka lebam. Pahanya juga terlihat luka lebam akibat cubitan. Di tangannya terlihat luka bakar yang diduga akibat siraman air panas.

Alfredo sempat dibawa ke rumah sakit swasta terdekat pada Kamis (9/9) dini hari oleh Katherine, tante korban, dan ayah korban, Chan Yu. Saat di rumah sakit, pihak dokter dan petugas keamanan setempat curiga melihat kondisi korban. “Mereka langsung menghubungi kita,” terang Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Nicholas A Lilipaly di kantornya.

Dirinya bersama anggota unit perlindungan perempuan dan anak langsung mendatangi rumah sakit itu. Dia langsung meminta KT dan Chan Yu, untuk dibawa ke Mapolres. Namun, keduanya menolak. Katherine sempat menghardik Nicholas seraya membantah dirinya tidak berbuat apapun terhadap Alfredo. Nicholas tetap bersikukuh. Nicholas bersama belasan anggotanya membawa keduanya ke Mapolres.

Rumah nomor delapan, Jl Pulomas Barat 10 digeledah. Polisi menemukan darah di lantai bawah tangga, tempat Alfredo jatuh. Pembantu, Ida, yang ketika itu berada di rumah langsung dilarikan ke mapolres untuk diperiksa.

Kepada penyidik, Ida mengaku kerap menyaksikan Alfredo dipukuli Chan Yu dan Katherine. “Alfredo terjatuh dari tangga karena saat berdiri, kakinya dipukuli hingga gemetar, tangannya tidak lagi kuat memegang pegangan tangga seraya menahan berat tubuhnya,” terang Nicholas menuturkan kesaksian Ida. Akibatnya, dia terjatuh dari ketinggian 4,5 meter.

Chan Yu dan Katherine saat ini diamankan di Mapolres. “Keduanya masih terus kita mintai keterangan,” paparnya. Chan Yu ikut ditahan karena diduga terlibat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement