Ahad 29 Aug 2010 04:02 WIB

Pegadaian Tanjung Duren Kian Ramai Diserbu

Rep: c22 / Red: Arif Supriyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Dua minggu menjelang hari raya, sejumlah kantor pegadaian kembali diserbu masyarakat. Mereka umumnya membutuhkan uang kontan. Salah satunya, di kantor cabang pegadaian Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Pejabat sementara Kantor Cabang Pegadaian Tanjung Duren, Doddy Harjono, menjelaskan hingga saat ini warga yang menggadaikan barangnya mengalami kenaikan sampai 10 persen. "Sejak awal memasuki bulan Ramadhan hingga saat ini, kredit yang telah disalurkan mencapai Rp 4 miliar atau meningkat 40 persen dari hari biasa," katanya pada Sabtu, (28/8).

Menurut dia, pada awal pekan bulan puasa, kantornya telah menyalurkan kredit sekitar Rp 2,9 miliar. Konsumen utama kebanyakan ibu-ibu rumah tangga. Sebagian besar menggadaikan emas perhiasan, sisanya berupa barang-barang elektronik dan motor.

"Mayoritas, 98 persen konsumen menggadaikan emas. Sisanya, motor 40 unit dan barang- barang elektronik seperti TV dan laptop sebanyak 70 unit," ujar Doddy. Nilai pinjaman yang diberikan pada konsumen bervariasi, antara Rp 20 ribu-Rp 200 juta rupiah.

Terhitung sejak tanggal 1 Agustus hingga saat ini, sedikitnya 2.000 warga telah menggadaikan barangnya di kantor pegadaian Tanjung Duren. Pada 24 Juli, omzet dari pengadaian ini mencapai Rp6,8 miliar. "Hingga 24 Agustus 2010 omsetnya mengalami peningkatan sebesar Rp 7,3 miliar," katanya.

Mengantisipasi lonjakan yang lebih besar, Kantor Cabang pegadaian Tanjung Duren sudah menyiapkan dana hingga Rp 11 M. Sebaliknya, lanjut Doddy, pada 10 hari jelang lebaran justru banyak ibu rumah tangga yang menebus emas perhiasannya untuk dipakai. Diperkirakan, sedikitnya uang yang masuk dari para nasabah nanti bisa mencapai Rp 8 M karena itu pengamanan akan diperketat dengan meminta bantuan aparat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement