REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Bek Carles Puyol memutuskan untuk menutup karier internasionalnya setelah mengantarkan Spanyol menjadi juara Piala Dunia untuk pertama kalinya. Kapten Barcelona ini sesungguhnya sudah lama merencakan untuk pensiun dari timnas.
Puyol sudah mengungkapkan keinginannya pada November tahun lalu. Saat itu, Puyol berambisi menjadi juara di Piala Dunia 2010. Bek berusia 32 ini ingin membuat rekor mengantarkan Spanyol sebagai juara dunia sekaligus menjadikan tim Eropa yang pertama kali memenangi Piala Dunia di luar benua mereka.
Dan, impian Puyol tercapai saat Spanyol menjadi juara di Afrika Selatan setelah menaklukkan Belanda 1-0. Ia juga menjadi bintang saat mencetak gol tunggal ke gawang Jerman yang meloloskan 'La Furia Roja' ke final.
Sebuah akhir yang sempurna bagi Puyol yang sudah 90 kali membela timnas sejak 2000. Dia melakukan debut di timnas dengan menghadapi Belanda dalam pertandingan ujicoba dan mengakhirinya dengan melawan tim yang sama.
Puyol juga sudah meminta kepada pelatih Vicente del Bosque untuk tidak memanggilnya saat Spanyol berujicoba melawan Meksiko, 11 Agustus mendatang. Hal tersebut disampaikannya saat ia bertemu selama lima jam dengan Del Bosque dan Direktur Olahraga Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) Fernando Hierro.
Del Bosque sesungguhnya berharap Puyol masih bisa bermain lagi. Ia ingin pemainnya menembus caps 100. Namun, Puyol menolak tawaran itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
