REPUBLIKA.CO.ID,Pemerintah Afrika Selatan mengatakan, Piala Dunia akan mendatangkan secara signifikan pertumbuhan ekonomi nasional, investasi asing dan pariwisata, serta sebuah cara untuk menyatukan bangsa itu.
Pemerintah Afrika Selatan memperkirakan pertandingan Piala Dunia ini akan meningkatkan produk domestik bruto (GDP) sebesar setengah persen tahun ini. Beberapa analis yang diwawancarai oleh beberapa kantor berita mengatakan, peningkatannya akan lebih kecil dari jumlah itu.
Afrika Selatan menghabiskan lebih dari 5 miliar dolar AS untuk merenovasi stadion, bandar udara, jalur rel kereta api berkecepatan tinggi dan infrastruktur lainnya untuk mengakomodasi ribuan fan sepak bola.
Pertandingan Piala Dunia ditayangkan melalui televisi ke lebih dari 200 negara dan ratusan juta orang menonton setiap pertandingan pada saat bersamaan. Tapi melorotnya pertumbuhan ekonomi telah mengurangi jumlah pengunjung yang diharapkan membeli tiket untuk melihat pertandingan secara langsung dari 450.000 menjadi 400.000 atau kurang.
Walaupun demikian, salah satu asosiasi perhotelan mengatakan, pemesanan kamar sudah penuh, dan harga saham perusahaan bir dan minuman anggur Afrika Selatan telah meningkat.
Studi akademik mengenai dampak ekonomi acara olahraga besar sebelumnya, termasuk Olimpiade dan Piala Dunia lainnya, mengatakan pihak penyelenggara sering membuat prediksi yang terlalu optimistis tentang jumlah lapangan kerja yang tercipta oleh acara-acara semacam ini.